.webp)
Pelaku pembunuhan 5 orang sekeluarga di Indramayu, Jawa Barat, berhasil ditangkap. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan pelaku diamankan Polres Indramayu.
"Informasi dari Kapolres Indramayu, AKBP Fajar bahwa untuk tersangka sudah kita amankan," kata Hendra dilansir detikJabar, Senin (8/9/2025).
Pengejaran pelaku dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri atas personel dari Polres Indramayu dan Polda Jabar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita tetap profesional, kedepankan investigasi, SOP juga kita kedepankan dan tentu saja ada banyak kerjasama yang kita lakukan bersama dengan Inafis dan Puslabfor mendukung bersama," lanjutnya.
Hendra menambahkan untuk keterangan lengkap terkait kronologi dan motif baru akan dirilis pda Selasa (9/9/2025) sembari menunggu hasil pemeriksaan terhadap pelaku.
"Jadi kami intinya sudah membenarkan (penangkapan). Rencana Pak Kapolda berkenan utuk besok kita rilis dan nanti lebih lengkapnya besok kita sampaikan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Kelurahan Paoman di Kecamatan Indramayu dihebohkan oleh penemuan 5 anggota keluarga terkubur dalam rumah. Keluarga tersebut terdiri atas kakek, anak, menantu, dan dua cucu.
Warga setempat, Sohib, menceritakan penemuan itu terjadi pada Senin (1/9/2025) sore. Jenazah yang ditemukan yakni Syahroni (70) sebagai pemilik rumah, lalu Budi (anak Syahroni), Euis (menantu), dan dua anak dari Budi dan Euis.
"Jenazah yang ditemukan itu pemilik rumah, Pak Haji Syahroni, usianya diperkirakan 70 tahun. Kemudian ditemukan lagi jasad anaknya, namanya Budi umurnya sekitar 40 tahunan. Terus ditemukan lagi menantu, istrinya Mas Budi, namanya Ibu Euis umur sekitar 37 tahunan. Ditemukan lagi anaknya yang pertama umur 7 tahun dan anak yang kedua umurnya sekitar 8 bulan," kata Sohib, Selasa (2/9/2025).
Kejadian itu langsung dilaporkan ke kepolisian. Kasi Humas Polres Indramayu AKP Tarno membenarkan penemuan tersebut.
"Jadi di dalam satu lubang terdapat lima jenazah. Untuk identitas lengkapnya masih didalami. Namun diduga kelima jenazah tersebut adalah satu keluarga yang menempati rumah tersebut, yang terdiri dari tiga orang dewasa dan dua anak-anak," jelas Tarno.
Berita ini telah tayang di detikJabar.
(des/des)
