Geger Penemuan Kerangka Manusia Terikat Tali, Ternyata Korban Mutilasi

Regional

Geger Penemuan Kerangka Manusia Terikat Tali, Ternyata Korban Mutilasi

Jeka Kampai - detikKalimantan
Senin, 07 Apr 2025 08:00 WIB
Evakuasi kerangka manusia yang ditemukan di bak mandi sarang burung walet di Pesisir Selatan, Sumbar. (Istimewa)
(Foto: Evakuasi kerangka manusia yang ditemukan di bak mandi sarang burung walet di Pesisir Selatan, Sumbar. (Istimewa)
Pesisir Selatan -

Penemuan kerangka manusia terkubur di bak mandi bekas sarang walet menggegerkan warga Sungai Nipah, Pesisir Selatan. Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi menyebut kerangka manusia tersebut merupakan korban pembunuhan dan mutilasi.

Kerangka tersebut ditemukan Sabtu (5/4/2025) kemarin dalam kondisi terlilit tali, tertutup terpal biru, dan terbungkus semen yang telah mengeras. Kerangka tersebut pertama kali ditemukan pemilik bangunan sekitar pukul 09.00 WIB yang mendapat laporan dari tukang bangunan yang sedang bekerja di lokasi.

Saat membersihkan bak mandi, ia terkejut melihat tulang manusia yang masih terlilit selang air kecil dan tali. Ruangan sempit itu sebelumnya digunakan sebagai bekas sarang walet.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Temuan tersebut kemudian dilaporkan kepada pihak berwajib. Tim dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pessel langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

Penyelidikan lalu mengarah ke pembunuhan. Pelaku bernama Bobi sudah ditangkap."Pelaku sudah kita amankan," kata Kasat Reskrim Polres Pesisir Selatan, AKP Muhammad Yogie Biantoro kepada wartawan, Minggu (6/4/2025).

Yogie mengatakan pelaku yang merupakan rekan korban ditangkap pada siang ini di salah satu rumah di Kenagarian Painan Utara, Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan. Saat ini, pelaku telah dibawa ke Mapolres Pesisir Selatan.

Dari pemeriksaan sementara, pelaku mengakui sebagai orang yang menghabisi korban. Sesuai dengan KTP yang ditemukan dekat kerangka, korban diketahui bernama Peristiwa, yang berasal dari Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan.

Yogie menyebut Peristiwa dibunuh pada Maret 2023 di dalam kamar Kafe Karisma pukul 22.00 WIB. Kafe ini bersebelahan dengan bangunan sarang walet.

"Kejadiannya bulan Maret 2023 lalu," katanya.

Pelaku memukul korban menggunakan balok kayu. Setelah korban dipastikan meninggal, pelaku menggorok leher korban menggunakan parang. Tidak sampai di situ, tubuh korban juga digergaji dengan beberapa bagian.

"Pelaku memotong leher, perut dan kedua kaki korban dan selanjutnya tubuh korban yang sudah terpotong potong tersebut dipindahkan ke bak mandi bekas sarang walet tersebut," jelas Kasat lagi.

Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Pesisir Selatan.




(mud/mud)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads