Sejumlah warga negara (WN) Malaysia dikabarkan hilang dalam bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera. Salah satunya hilang di Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar) dan belum ditemukan.
Dilansir detikNews dari Antara, Rabu (10/12/2025), Kementerian Luar Negeri Malaysia menyatakan Konsulat Jenderal Malaysia di Medan terus berkoordinasi dengan otoritas Indonesia untuk pencarian warganya yang hilang.
"Operasi SAR untuk mencari warga negara Malaysia yang dilaporkan hilang akibat tanah longsor di Padang Panjang kini memasuki hari ke-15. Upaya pencarian tetap dilanjutkan, dan Konsulat Jenderal terus memberikan dukungan konsuler kepada keluarga, yang berada dalam kontak erat dengan pihak berwenang Indonesia," tulis pernyataan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara tiga turis asal Malaysia yang sempat dikabarkan hilang sudah ditemukan di Aceh. Ketiga turis itu sudah diterbangkan ke negeri jiran.
Menurut otoritas Malaysia, tidak ada laporan baru mengenai warga Malaysia yang hilang atau terdampak oleh situasi yang sedang berlangsung di Sumatera. Otoritas Malaysia mengimbau seluruh warga Malaysia yang berada atau bepergian melalui daerah terdampak bencana untuk tetap waspada dan mematuhi arahan otoritas Indonesia.
"Warga Malaysia yang memerlukan bantuan, atau keluarga yang tidak dapat menghubungi kerabat di daerah terdampak, dianjurkan untuk segera menghubungi Konsulat Jenderal," demikian pernyataan Kemlu Malaysia.
Seperti diketahui, banjir bandang dan tanah longsor melanda Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara usai hujan super lebat pada 25-27 November 2025. BNPB melaporkan korban tewas telah mencapai 969 orang di tiga provinsi.
Baca artikel selengkapnya di sini.
(bai/bai)
