Haji plus atau secara resmi disebut Haji Khusus, menjadi opsi banyak calon jamaah yang ingin berangkat haji tanpa harus menunggu puluhan tahun seperti jalur reguler. Program ini diselenggarakan oleh Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) yang memiliki izin resmi dari Kementerian Agama, dengan menggunakan kuota haji pemerintah.
Karena proses keberangkatannya lebih cepat, biaya yang diperlukan pun lebih tinggi dibandingkan haji reguler. Masa tunggu haji plus umumnya 5-7 tahun, meskipun beberapa PIHK mencatat antrean lebih panjang bergantung kuota dan tahun pemberangkatan.
Memasuki 2026, banyak calon jamaah mulai mencari informasi tentang kisaran biaya haji plus untuk menyiapkan tabungan sedini mungkin. Berdasarkan rangkuman dari PIHK yang dikutip dari detikHikmah, berikut gambaran lengkap biaya, fasilitas, syarat, hingga cara pendaftarannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berapa Biaya Haji Plus 2026?
Biaya haji plus 2026 masih didominasi mata uang Dolar Amerika Serikat (USD) sehingga totalnya dapat berubah mengikuti fluktuasi kurs rupiah. Harganya sendiri dipengaruhi oleh fasilitas hotel, jarak dari penginapan menuju Masjidil Haram, jenis kamar, dan layanan tambahan di Arafah-Mina. Berikut kisaran lengkapnya:
1. Paket Haji Plus Standar
Harga: USD 11.500 - USD 13.000
Estimasi Rupiah: Rp 191 juta - Rp 216 juta
Fasilitas Kamar: Quad (4 orang/kamar)
2. Paket Haji Plus VIP
Harga: USD 14.000 - USD 17.000
Estimasi Rupiah: Rp 233 juta - Rp 283 juta
Fasilitas Kamar: Triple - Double
3. Haji Furoda (Non-Kuota Pemerintah)
Harga: USD 18.500 - USD 30.000
Estimasi Rupiah: Rp 308 juta - Rp 499 juta
Harga di atas dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti kurs, kebijakan pemerintah Arab Saudi, serta biaya akomodasi hotel. Karena itu, jamaah dianjurkan memantau pembaruan secara berkala dari PIHK yang sudah terdaftar di Kementerian Agama.
Fasilitas Haji Plus
Setiap jamaah akan memperoleh fasilitas sesuai paket yang dipilih. Secara umum layanan yang disediakan meliputi:
- Tiket pesawat PP (Indonesia - Arab Saudi)
- Akomodasi hotel di Makkah dan Madinah
- Maktab atau tenda selama Arafah - Mina
- Visa haji resmi
- Pembimbing ibadah berlisensi
- Transportasi antar-kota di Arab Saudi
- Konsumsi selama ibadah
- Layanan kesehatan tertentu (berdasarkan paket PIHK)
Karena perbedaan fasilitas cukup signifikan antara paket standar, VIP, dan Furoda, calon jamaah perlu membaca rincian layanan PIHK secara detail sebelum memilih.
Syarat Mendaftar Haji Plus
Berdasarkan UU No. 14 Tahun 2025 tentang perubahan atas UU No. 8 Tahun 2019 mengenai Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, syarat pendaftaran haji khusus adalah:
- Warga Negara Indonesia beragama Islam
- Mendaftar melalui PIHK resmi pilihan jamaah
- Menyerahkan dokumen yang dibutuhkan (KTP, KK, paspor, dll.)
- Melakukan setoran awal ke Bank Penerima Setoran (BPS) BPIH
Cara Mendaftar Haji Plus
Berikut alur pendaftaran haji plus menurut Kementerian Agama:
- Pilih PIHK resmi dan pastikan travel memiliki izin dari Kemenag (bisa dicek di laman haji.kemenag.go.id).
- Datangi kantor PIHK, serahkan seluruh berkas yang diminta.
- Setelah verifikasi, calon jamaah diarahkan untuk melakukan setoran awal BPIH ke Bank Penerima Setoran.
- Bank akan memberikan bukti setoran dan Nomor Validasi.
- Bukti setoran dibawa kembali ke PIHK untuk diproses menjadi SPPH (Surat Pendaftaran Pergi Haji).
- Jamaah akan menerima Nomor Porsi yang menentukan estimasi keberangkatan.
Tahapan di atas menjadi salah satu alasan mengapa jamaah haji plus cenderung memiliki kepastian keberangkatan lebih cepat dibanding jalur reguler yang dapat mencapai 20-37 tahun di beberapa provinsi.
Itu dia informasi biaya, fasilitas, dan cara mendaftar haji plus 2026. Estimasi biaya di atas masih dapat berubah mengikuti nilai kurs dolar dan kebijakan terbaru Arab Saudi. Tetapi, semoga informasi ini cukup untuk memberikan gambaran awal bagi calon jamaah yang ingin berangkat dengan haji plus.
(aau/aau)
