Speedboat Terbalik di Tana Tidung, Ini Kondisi Penumpangnya

Speedboat Terbalik di Tana Tidung, Ini Kondisi Penumpangnya

Oktavian Balang - detikKalimantan
Senin, 22 Sep 2025 11:30 WIB
Speedboat SB Harapan Baru Express, yang mengantarkan 19 orang korban kecelakaan menuju pelabuhan SDF Kota Tarakan.
Speedboat SB Harapan Baru Express, yang mengantarkan 19 orang korban kecelakaan menuju pelabuhan SDF Kota Tarakan. Foto: dok Polsek Sesayap Tana Tidung
Tana Tidung -

Sebuah speedboat SB New Malinau Express VI mengalami kecelakaan di perairan Desa Tideng Pale, Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, pada Senin (22/9/2025). Polisi memberikan informasi terbaru mengenai kondisi penumpang.

Kapolsek Sesayap, Iptu Hasdar, memastikan seluruh penumpang selamat, meski speedboat dalam kondisi terbalik.

"Alhamdulillah seluruh penumpang selamat maupun barang berhasil dievakuasi," ucap Kapolsek Sesayap kepada detikKalimantan melalui keterangan resminya. Senin (22/9/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan kecelakaan terjadi sekitar pukul 08.15 Wita. Speedboat yang dikemudikan oleh Ali Jamaludin dalam perjalanan dari Kabupaten Malinau menuju Kota Tarakan.

"Kronologi kejadiannya, speedboat menabrak batang kayu sebanyak dua kali. Benturannya menyebabkan badan speedboat pecah dan air masuk ke dalam. Menyadari kondisi darurat, motoris segera memutar balik dan menepi," katanya

Setelah dievakuasi, speedboat berhasil bersandar di pelabuhan masyarakat Desa Tideng Pale pada pukul 09.20 Wita. Seluruh penumpang dan barang bawaan berhasil dievakuasi dengan selamat.

Dia menyebutkan, terdapat 39 orang dalam speedboat, terdiri, terdiri dari 33 penumpang dewasa, 2 anak-anak, 1 motoris, dan 3 ABK.

"Saat ini penumpang speed SB New Malinau Express VI dialihkan ke Pelabuhan Speed Boat Tideng Pale untuk kemudian berangkat ke Tarakan menggunakan Speed SB Alfian Rizki dan SB. Harapan Baru," ungkapnya.

Hasdar menambahkan, penumpang yang selamat, kini sudah diberangkatkan ke Kota Tarakan menggunakan speedboat SB. Alfian Rizki sebanyak 15 orang, sementara SB Harapan Baru Express 19 orang.

"Satu penumpang atas nama Suanri kembali ke Kabupaten Malinau,"
Ungkapnya.

"Alhamdulillah, seluruh korban laka sungai dalam keadaan selamat," tutupnya.




(bai/bai)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads