.webp)
Staf Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sambas ditemukan tewas tergantung. Diduga, perempuan berinisial NS itu memiliki masalah keluarga sehingga nekat mengakhiri hidupnya.
Ibu berusia 36 tahun itu ditemukan tergantung di salah satu rumah di kompleks perumahan kawasan Desa Sungai Raya Dalam, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Rabu (17/9/2025).
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade Ardiansyah membenarkan adanya kejadian seorang perempuan gantung diri. Hasil visum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedarso Pontianak, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini mengonfirmasi bahwa kejadian ini murni gantung diri. Diduga karena yang bersangkutan memiliki masalah keluarga dan masalah bisnisnya," kata Ade dihubungi Rabu (17/9/2025) malam.
Ade menerangkan, korban pertama kali ditemukan oleh RD, temannya yang bekerja sebagai sopir bus. Berdasarkan keterangan RD kepada petugas kepolisian, korban NS sempat menghubunginya sekitar pukul 08.30 WIB untuk meminta bantuan.
"Saksi RD kemudian bergegas menuju rumah korban. Setibanya di lokasi, saksi menggedor pintu kamar korban yang terkunci, namun tidak ada tanggapan," beber Ade.
Karena khawatir, kata Ade, saksi RD kemudian mendobrak pintu kamar dan menemukan korban dalam keadaan tergantung di jendela kamar. Setelah menemukan korban, saksi RD keluar rumah untuk meminta bantuan warga sekitar.
Bersama dengan warga, saksi RD berhasil menurunkan korban dan meletakkannya di kasur. Korban kemudian dilarikan ke RSUD dr Soedarso Pontianak pada pukul 09.00 WIB menggunakan mobil warga yang kebetulan melintas.
"Meskipun dilakukan upaya pertolongan di IGD rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia," kata Ade.
Ade menerangkan, masih berdasarkan keterangan saksi RD, korban sering curhat mengenai permasalahan keluarganya dan bisnis yang sedang mengalami masalah.
"Diduga hal itulah menjadi pemicu korban gantung diri," jelas Ade.
Jenazah NS sudah dibawa ke rumah duka di Kabupaten Sambas. NS diketahui merupakan staf honorer di Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinkes Sambas.
Kepala Dinkes Sambas, dr. Ganjar Eko Prabowo mengaku terkejut mendapat kabar duka ini. Ia pun membenarkan bahwa korban sempat izin tidak masuk kerja kepada atasannya.
"Benar bahwa almarhumah sempat izin tidak masuk kerja kepada atasannya. Kemudian kami mendapat kabar bahwa ia sudah meninggal dunia di Pontianak," ujarnya.
(bai/bai)
