.webp)
Seorang pria bernama Aldi tiba-tiba melompat dari Kapal Motor (KM) Lambelu rute Balikpapan-Parepare pada Selasa (16/9) pagi. Hingga kini, korban masih dalam pencarian.
Dilansir detikSulsel, peristiwa terjadi pada pukul 07.30 Wita. Saat itu kapal tengah melintas di perairan Selat Makssar. Sebelum melompat ke laut, Aldi diketahui sempat menelepon orang tuanya.
Kejadian ini dibenarkan oleh Humas KSOP Parepare Eko Prayitno. Awak kapal langsung membawa kapal putar balik ke titik penumpang lompat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah mendapatkan informasi dari ABK adanya penumpang kapal yang lompat, nakhoda langsung mengambil alih untuk melakukan olah gerak kapal ke titik penumpang melompat," jelas Eko dilansir detikSulsel, Rabu (17/9/2025).
Menurut Eko, kapal kembali ke titik Aldi melompat dan berkeliling di lokasi hingga lima kali. Akan tetapi, upaya pencarian belum membuahkan hasil.
"Hasil pencarian terhadap korban belum ditemukan di area tersebut. Kapal pun melanjutkan perjalanan setelah melakukan olah gerak kapal sebanyak lima kali," lanjutnya.
Eko menambahkan bahwa korban tidak naik kapal itu seorang diri. Ada juga keluarganya, yakni sang paman bernama Daeng Makka. Mereka sempat berjalan dari dek 3 ke dek 7.
Dari keterangan Daeng Makka, diketahui Aldi sempat menghubungi orang tuanya. Korban juga memberikan beberapa barang miliknya kepada sang paman.
"Dari kesaksian pamannya, korban sempat menyerahkan tiket, HP, uang, dan KTP-nya, 15 menit sebelum melompat saat berada di dek 4," jelas Eko.
Setibanya mereka di dek 7, korban langsung memanjat pagar dan melompat ke laut. Daeng Makka yang saat itu tengah berbincang dengan seseorang melalui telepon tidak sempat mencegah aksi korban.
"Dia sempat menelepon orang tuanya bersama pamannya sambil merokok. Korban pun tiba-tiba memanjat pagar kapal dan melompat ke laut. Pamannya tidak sempat menahan korban," pungkasnya.
(des/des)
