Proses pembelajaran siswa pedalaman semakin interaktif dan inklusif di Kabupaten Katingan. Hal ini ditandai dengan penggunaan papan tulis digital di SMAN 1 Bukit Raya, sebagai salah satu upaya pemerataan mutu pendidikan.
Kepala SMAN 1 Bukit Raya Oktawina atau Winna mengungkapkan, dengan tambahan fasilitas berupa papan tulis digital menandai bahwa teknologi bukan hanya milik kota besar, melainkan menjadi sarana pemerataan mutu pendidikan di seluruh wilayah.
"Terobosan yang diinisiasi oleh Bapak Gubernur H. Agustiar Sabran dan Plt. Kadisdik Kalteng Muhammad Reza Prabowo benar-benar terasa manfaatnya. Anak-anak di sini bisa merasakan belajar dengan cara baru yang menyenangkan," ucap Winna dalam keterangan tertulis, (8/9/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Winna melanjutkan, dengan dukungan pemerintah, inovasi digital ini dapat diperluas ke sekolah-sekolah lain di pedalaman Kalimantan Tengah. Sebab, dia melanjutkan, siswa wilayah pedalaman memiliki kesempatan yang sama dengan siswa daerah perkotaan.
"Kami yakin dengan dukungan penuh pemerintah, pendidikan digital akan semakin merata. Anak-anak pedalaman berhak mendapat kesempatan belajar yang sama modern dan menarik seperti di perkotaan," ungkap Winna dalam keterangan tertulis, Senin, (8/9/2025).
Selain itu, Winna mengungkapkan, papan tulis digital diistilahkan sebagai "HP Layar Besar" oleh para siswa. Sebutan itu kemudian menggambarkan kegembiraan mereka bisa belajar dengan media modern.
Tak hanya itu, Winna juga mengungkapkan, pelatihan pemanfaatan papan tulis digital mengundang respon positif dari tenaga pendidik. Menurut Winna, para guru menilai bahwa papan tulis ini berfungsi tak hanya sekadar alat bantu, tetapi menjadi jembatan pengalaman baru bagi sekolah di daerah pedalaman.
(akn/ega)