Sumyati Tewas Dipatuk Ular Berbisa Saat Mau Salat Isya

Regional

Sumyati Tewas Dipatuk Ular Berbisa Saat Mau Salat Isya

Imam Suripto - detikKalimantan
Selasa, 19 Agu 2025 23:30 WIB
Ilustrasi ular
Ilustrasi ular/Foto: Pixabay/Kapa65
Balikpapan -

Sumyati (57) tewas dipatuk ular berbisa saat mau salat isya. Berikut ini kronologi kejadiannya.

Sumyati merupakan warga Dukuh Karangpucung, Desa Cinanas, Kecamatan Bantarkawung, Brebes. Ia mengembuskan napas terakhir setelah sempat mendapat perawatan rumah sakit di Bumiayu.

Warga Desa Cinanas, Tarsun (51) menyebut korban dipatuk ular pada Minggu (17/8) sekitar pukul 19.30 WIB di rumahnya. Saat akan menunaikan salat isya, Sumyati melihat ular masuk rumahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sumyati meraih gagang sapu yang tergeletak dan langsung memukulnya. Ular itu menghindar lalu masuk ke bawah lemari.

"Saat akan salat isya, dia melihat ular di dalam rumah. Sontak dia meraih sapu dan mengusirnya. Tapi malah lari ke bawah lemari," ungkap Tarsun, Selasa (19/8/2025).

Sumyati berusaha memastikan ular itu mati atau kabur. Ia terus memburunya sampai ke bawah lemari.

Namun tiba-tiba, hewan melata itu muncul dan menyerang balik dengan mematuk kaki Sumyati. Dengan alat yang dipegang, wanita itu membunuh ular yang telah mematuknya.

Sekitar dua jam setelah salat isya atau sekitar pukul 21.00 WIB, Sumyati demam, badannya lemas dan matanya berkunang-kunang. Korban kemudian mendatangi Kurdi (80), tetangganya yang dikenal bisa mengobati racun ular.

"Awalnya tidak merasa apa-apa, cuma sakit sedikit di kaki. Tapi sekitar jam 21.00 WIB, baru merasakan lemas dan mata berkunang-kunang. Ia pun meminta tolong tetangga yang biasa menangani orang digigit ular," terangnya.

Kurdi sempat berusaha mengeluarkan racun pada kaki korban. Alih-alih membaik, Sumyati justru makin memburuk. Kurdi kemudian memutuskan membawa Sumyati ke RSUD Bumiayu.

"Karena kondisinya memburuk, diobati tidak sembuh, korban dibawa ke RSUD Brebes," lanjutnya.

Sumyati meninggal pada pukul 22.30 WIB. Jenazahnya dimakamkan pada Senin pagi di TPU Setempat.

"Sekitar tiga jam setelah digigit ular, Sumyati meninggal dunia. Paginya langsung dimakamkan," terangnya.

Kades Cinanas, Hensika Cindy Setiawan, mengatakan Sumyati meninggal karena racun ular berbisa. Ia mengaku tidak mengetahui jenis ular yang mematuk warganya.

"Setelah mematuk korban, ular langsung dibunuh, jadi belum bisa diketahui jenisnya. Hanya saja yang jelas ular berbisa," ujar Cindy, Selasa (19/8).

Cindy mengimbau warga untuk hati-hati terhadap serangan binatang liar terutama ular. Sebab, saat ini kerap turun hujan.

"Warga perlu hati-hati terhadap serangan binatang melata karena sering turun hujan, termasuk ular berbisa," tutupnya.

Artikel ini sebelumnya tayang di detikJateng dengan judul Tragis! Wanita di Brebes Tewas Digigit Ular Berbisa yang Ngumpet di Lemari.




(sun/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads