Pernikahan Campur Duka di Banjarmasin, Jasad Ayah Dihadirkan Saat Ijab Kabul

Pernikahan Campur Duka di Banjarmasin, Jasad Ayah Dihadirkan Saat Ijab Kabul

Khairun Nisa - detikKalimantan
Senin, 23 Jun 2025 12:00 WIB
Saat ijab kabul digelar, jenazah ayah mempelai pria dihadirkan dalam keranda
Saat ijab kabul digelar, jenazah ayah mempelai pria dihadirkan dalam keranda/Foto: Istimewa
Banjarmasin -

Sebuah akad nikah di Banjarmasin diwarnai suasana duka. Ayah mempelai pria meninggal dunia sebelum ijab kabul berlangsung.

Akad nikah yang dimaksud yakni akad nikah Vivi Dwi Aprilia Ahmad putri Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof Ahmad Alim Bachri, dengan Muhammad Rifqi Husin putra Drs. H Raspani.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis ULM, Prof. Dr. Ahmad Yunani turut menjadi penerima tamu dalam acara pernikahan tersebut. Ia menyebut ayah mempelai pria yang meninggal, mengidap penyakit jantung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang sakit, ada penyakit jantung dan gula," sebut Yunani, Senin (23/6/2025).

Yunani mengatakan sebelumnya almarhum sudah mendapat perawatan di rumah sakit. Namun, yang bersangkutan bersikukuh hadir dalam acara ijab kabul putranya.

Almarhum ikut menginap di hotel bersama pihak keluarganya, menjelang momen akad nikah putranya. Namun sekitar pukul 04.00 Wita, kondisi kesehatan almarhum memburuk.

"Ia dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia di RS Al Mansyur," kata Yunani.

Jasad Almarhum Dihadirkan dalam Acara Ijab Kabul

Saat ijab kabul digelar, jenazah ayah mempelai pria dihadirkan dalam kerandaSaat ijab kabul digelar, jenazah ayah mempelai pria dihadirkan dalam keranda/ Foto: Istimewa

Saat ijab kabul digelar, jenazah ayah mempelai pria dihadirkan dalam keranda. Momen itu sempat diabadikan perias ibu mempelai pria, Yasir Samani.

"Saat itu saya sedang merias ibu pengantin, makeup sudah 90 persen tiba-tiba klien menangis tersedu karena mendengar kabar suaminya meninggal dunia," terang MUA tersebut.

Almarhum mengembuskan napas terakhir di rumah sakit didampingi putrinya yang merupakan adik mempelai pria. Tangis ibu mempelai pria pecah mendengar kabar duka tersebut.

Meski makeup belum selesai, ia segera mengambil kunci mobil untuk mengantarkan ibu mempelai pria ke rumah sakit. Acara pernikahan tetap diteruskan dengan menghadirkan jenazah ayah mempelai pria di samping meja akad, Minggu (22/6).

Sebelum resepsi berakhir, kedua mempelai meninggalkan lokasi acara untuk mengantarkan jenazah almarhum ke tempat peristirahatan terakhir.




(sun/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads