Perang Iran Vs Israel: Awal Mula hingga Penyebab Berbalas Rudal

Internasional

Perang Iran Vs Israel: Awal Mula hingga Penyebab Berbalas Rudal

Tim detikEdu - detikKalimantan
Minggu, 22 Jun 2025 10:02 WIB
Smoke rises from Soroka Medical Center following a missile strike from Iran on Israel, in Beer Sheva, Israel June 19, 2025. REUTERS/Amir Cohen      TPX IMAGES OF THE DAY
Rudal Iran porak-porandakan Israel (Foto: REUTERS/Amir Cohen)
Jakarta -

Lebih dari sepekan Iran dan Israel berbalas rudal. Ratusan korban jiwa berjatuhan dari kedua belah pihak. Bangunan dan fasilitas publik luluh lantak.

Dunia internasional meminta Iran dan Israel melakukan gencatan senjata. Sebab konflik tersebut berpotensi meluas, menjadi perang regional di Timur Tengah. Namun hingga saat ini, Minggu (22/6/2025), belum ada tanda-tanda yang mengarah ke sana.

Awal Mula

Perang dipicu serangan mendadak Israel ke Iran pada Jumat (13/6/2025). Ibu Kota Iran, Teheran, ikut jadi sasaran serangan. Beberapa di antaranya mengenai infrastruktur non-militer seperti depo gas dan kilang minyak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam serangan awal itu, 60-an orang tewas dan ratusan terluka. Serangan Israel berikutnya menyasar fasilitas nuklir Iran, bandara hingga fasilitas Korrps Garda Revolusi Iran.

Kementerian Kesehatan Iran menyebut beberapa pejabat militer dan ilmuwan nuklir jadi korban tewas. Iran marah, lalu melakukan serangan balasan ke Tel Aviv, Haifa, dan Yerusalem.

Iran menembakkan rudal ke Israel. Korban jiwa berjatuhan. Bangunan di sejumlah kota porak-poranda.

Penyebab Perang

Serangan Israel ke Iran pada Jumat (13/6) dilakukan karena ada dugaan Iran merancang program senjata nuklir. Berdasarkan laporan intelijen Israel, Iran memiliki bahan pembuat bom nuklir dalam jumlah besar. Iran membantah.

Selain itu, serangan Israel juga berkaitan dengan dukungan Iran terhadap Palestina. Menurut detikEdu melansir Al Jazeera, Senin (16/6), kondisi ini membuat PM Israel Benjamin Netanyahu merasa pemerintahannya tak punya banyak pilihan. Terlebih, komunitas internasional, dan sekutu regional, mulai mengkritik Israel secara vokal.

Hubungan Iran dan Israel

Konflik Iran dan Israel telah berlangsung lama. Dimulai sejak Revolusi Islam Iran pada tahun 1979. Ayatollah Ruhollah Khomeini memutuskan hubungan dengan Israel dan mengubah kedutaan besar Israel di Teheran menjadi kedutaan besar Palestina.

Pada tahun 2000-an, Israel merusak fasilitas nuklir Iran. Terus berlanjut hingga tahun 2021, Israel membunuh ilmuwan nuklir papan atas Iran, Mohsen Fakhrizadeh. Kemudian pada Mei 2022, Israel membunuh komandan Garda Revolusi, Kol. Sayad Khodayee.

Tahun 2024, Israel menyerang Kedutaan Besar Iran di Damaskus. Tiga komandan Iran tewas. Serangan-serangan Israel itu dibalas, namun tak seagresif tahun ini. Dalam sepekan Iran menghujani Tel Aviv dan kota-kota Israel dengan rudal.




(trw/sun)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads