.webp)
Yunita (26), seorang guru di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, menghilang dari rumah. Sempat diduga diculik, ternyata dia sengaja pergi dari rumah karena tidak ingin dijodohkan.
Dilansir detikSumbagsel, kabar hilangnya Yunita sempat geger di media sosial. Setelah viral, terungkap bahwa Yunita bukannya hilang diculik. Dia sengaja pergi dari rumah sejak Jumat (13/6) dan belum kembali hingga sepekan.
Kepergian Yunita secara sengaja itu diketahui dari sepucuk surat yang ditinggalkannya untuk keluarga. Kapolsek Belitang III Iptu Sapariyanto mengungkap pihaknya sempat menelusuri tentang kabar orang hilang ini hingga mendatangi rumah keluarga Yunita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari situlah polisi baru mengetahui bahwa yang bersangkutan pergi dengan kemauan sendiri. Yunita meletakkan sepucuk surat itu di dalam jok motor. Selain surat, Yunita juga meninggalkan ponselnya hingga tak bisa dihubungi keluarga.
"Isi dalam surat tersebut bahwa Yunita ingin pertunangannya dibatalkan dan seserahan dikembalikan kepada pihak laki-laki," cerita Sapariyanto, Jumat (20/6/2025).
Pada bagian akhir surat, Yunita berjanji akan kembali ke rumah apabila keinginannya itu sudah dipenuhi oleh keluarga. Sapariyanto menyimpulkan tidak ada unsur pidana dalam kasus ini.
"Ini murni masalah keluarga. Tidak ada unsur pidana. Itulah mengapa pihak keluarga juga tidak melaporkan ke kami," lanjutnya.
Diketahui bahwa tunangan Yunita merupakan tetangga di sekitar situ. Kedua belah pihak keluarga akan menempuh jalan kekeluargaan untuk menyelesaikan persoalan ini.
"Pihak laki-laki pun masih tetangga sendiri. Mereka berusaha menyelesaikannya secara kekeluargaan," pungkasnya.
(des/des)
