.webp)
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengapresiasi penerapan digitalisasi pembelajaran di SMK 3, Kota Palangka Raya. Hal ini sejalan dengan program pemerintah pusat.
Abdul Mu'ti berkesempatan meninjau langsung ruang kelas jurusan kecantikan di SMK 3 Palangka Raya yang sudah menggunakan papan tulis digital untuk proses belajar mengajar. Dalam kunjungannya, Mu'ti melihat langsung bagaimana papan tulis tersebut bekerja.
Papan tulis digital tersebut tersedia di hampir semua kelas SMK unggulan tersebut. Para guru mengajar dengan berbasis aplikasi dan mata pelajaran bisa diakses dalam papan tulis digital tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengapresiasi apa yang sudah berjalan (digitalisasi pembelajaran) di sekolah ini. Sejalan dengan program prioritas bapak Presiden (Prabowo Subianto)," kata Abdul Mu'ti dalam kunjungannya, Jumat (10/5/2025).
Dalam momen itu, Mu'ti juga menanyakan perasaan para siswa yang mendapatkan pembelajaran berbasis digital tersebut. Berharap dengan adanya sentuhan digitalisasi tersebut, proses pembelajaran berjalan optimal.
'Gimana perasaan kalian belajar dengan papan tulis digital?," tanya Mu'ti kepada siswa.
'Senang," teriak kompak para siswi kelas kecantikan.
Mu'ti lalu memotivasi para siswa untuk bercita-cita setinggi-tingginya. Sebab, masa depan Indonesia ada di tangan anak muda.
 Momen Mendikdasmen Abdul Mu'ti mencicipi cookies buatan siswa SMK 3 Palangka Raya Foto: Ayuningtias Puji Lestari |
Sementara itu, Kepala SMK 3 Palangka Raya, Rahmi Kurnia Handayani mengatakan bantuan papan digital Pemerintah Provinsi Kalteng di bawah kepemimpinan Gubernur Agustiar Sabran sangat membantu proses belajar mengajar di sekolahnya.
"Kami seluruh SMA SMK itu mendapat bantuan dari peralatan digitalisasi dari pemerintah provinsi. Selama ini sangat betul-betul membantu kami untuk mempermudah guru-guru dan anak-anak untuk belajar lebih luas lagi dengan pembelajaran berbasis digitalisasi ini," ungkap
"Semua mata pelajaran bisa di akses! Jadi prosesnya secara digital. Jadi guru itu tidak berpaku pada buku aja. Kalo dulu kan buku aja. Jadi dia bisa mencari bahan-bahan referensi dari sekolah lain, dari mana aja untuk dijadikan pembelajaran," Rahmi menambahkan.
Dalam kunjungan tersebut, Mendikdasmen didampingi Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo dan Plt Kepala Dinas Pendidikan Reza Prabowo. Mu'ti mengunjungi kelas kecantikan, hingga tata boga, termasuk memberikan bantuan.
(mud/mud)
