Peran Orang Tua Antar Alvaro Belajar Tilawah hingga Menang MTQ di Luar Negeri

Peran Orang Tua Antar Alvaro Belajar Tilawah hingga Menang MTQ di Luar Negeri

Ayuningtias Puji Lestari - detikKalimantan
Senin, 24 Mar 2025 14:01 WIB
Muhammad Najmi Alvaro sewaktu juara 3 MTQ Internasional Al Ameed Iraq 2025.
Muhammad Najmi Alvaro sewaktu juara 3 MTQ Internasional Al Ameed Iraq 2025. Foto: Dok. Istimewa
Palangkaraya -

Muhammad Najmi Alvaro (12) memang memiliki bakat luar biasa dalam tilawah. Namun, Alvaro mungkin tak bisa sampai di luar negeri jika bukan karena dukungan orang tuanya.

Suahimi dan Nagina Julianisa, ayah dan ibu Alvaro, punya andil besar mengantarkan Alvaro mulai dari belajar tilawah. Bahkan sang ibu juga menurunkan bakat menyanyi kepada anaknya.

"Sebenarnya kita pertama itu mendukung aja, memotivasi, mendampingi dia belajar, intinya senang aja waktu itu, senang mendampingi. Jadi kita bentuk dukungannya juga memperbanyak doa untuk anak, nggak hanya tindakan tetapi juga melalui jalur langit, dengan memanjatkan doa," terang Suhaimi pada detikKalimantan, Minggu (23/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suhaimi juga selalu berpesan kepada Alvaro agar tetap rendah hati dan tidak sombong dengan banyaknya pencapaian yang diraih. Pencapaian tak bisa diraih tanpa ridha dari Sang Pencipta diiringi dengan tekun berlatih.

"Jangan sombong, harus tawadhu', kedua harus patuh dan ta'dzim kepada kedua orang tua dan para guru, ketiga menjaga suara, jaga disiplin waktu, semangat jangan putus asa ketika ada problem," sambungnya.

Menurut Suhaimi, tujuan utama putranya bukanlah mengejar kemenangan lomba, melainkan belajar Al-Quran. Adapun kemenangan-kemenangan yang pernah Alvaro raih adalah bonus yang perlu disyukuri.

"Sebenarnya kita dari awal niatnya belajar Al-Quran. Kalau MTQ itu bonus aja," terang Suhaimi.

Atas kemampuan yang dimiliki Alvaro, guru-gurunya menyarankan Alvaro untuk menimba ilmu di pesantren. Sedangkan sang ayah hanya membujuknya di awal, ia tak ingin Alvaro terpaksa.

Alvaro pun akhirnya menyetujui saran tersebut. Dia justru meminta orang tuanya untuk segera mendaftarkan ke pesantren. Kini ia menimba ilmu di pesantren Al Kautsar di Pondok Cabe, Tangerang Selatan.

Di usianya yang masih belia, Alvaro beruntung dikelilingi orang-orang yang mendukung bakat minatnya di bidang olah suara. Dari pengalaman itu lah, Alvaro memiliki banyak role model atau tokoh-tokoh yang menginspirasi dan memotivasi.

"(Tokoh yang dikagumi) Ustaz Samsyuri Firdaus, Ustaz Miftah Farid, KH Buya Muhammad Ali (Pimpinan Pondok), dan ada satu lagi, Ustazah Yanti," ungkap Alvaro ketika berbincang dengan detikKalimantan.

"Ustazah Yanti sabar sekali mengajari kita. Kalau kita salah tidak langsung memarahi kita," imbuhnya.

Ketika ditanya cita-cita, Alvaro mengaku ingin menjadi seorang pengusaha sukses sekaligus pengajar Al Quran. Dia berharap dapat membantu lebih banyak anak agar bisa belajar Al Quran dan memahami agama.

"Cita-citanya jadi pengusaha sukses, sama pengajar Alquran," tutupnya.




(des/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads