Khasiat Rebusan Daun Sirsak: Cara Merebus, Efek Samping, dan Aturan Minum

Anindya Milagsita - detikJogja
Kamis, 09 Okt 2025 09:34 WIB
Ilustrasi air rebusan daun sirsak. Foto: Getty Images/SUMAR TOYO
Jogja -

Sirsak dikenal punya cita rasa yang nikmat saat diolah jadi jus atau smoothies. Namun, pernahkah kamu mengonsumsi olahan daun sirsak yang direbus? Siapa sangka ternyata ada khasiat tersembunyi di balik minuman herbal yang satu ini.

Seperti namanya, daun sirsak adalah bagian daun dari pohon sirsak. Daun ini berbentuk bulat telur yang memanjang dengan ujung sedikit lancip. Menurut buku 'Green Smoothie ala Rita Ramayulis: 100 Resep 20 Khasiat' oleh Rita Ramayulis, setiap 100 gr daun sirsak punya kandungan 65 kkal dengan protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, retinol equivalen, kalium, serat pangan, hingga natrium dapat dijumpai di dalamnya.

Salah satu kandungan yang cukup diandalkan sebagai alternatif pengobatan adalah acetogenin. Senyawa yang satu ini disebut-sebut mampu membantu dalam membunuh sel-sel kanker. Tak hanya itu saja, ada berbagai khasiat rebusan daun sirsak yang tak kalah menarik untuk diketahui. Simak selengkapnya melalui ulasan berikut.

Poin Utamanya:

  • Rebusan daun sirsak dipercaya bantu melawan sel kanker, turunkan asam urat, hingga redakan nyeri dan luka berkat kandungan antiradang dan antioksidannya.
  • Cukup rebus 10-20 lembar daun sirsak dengan 3-4 gelas air hingga tersisa 2-3 gelas, lalu minum hangat setelah makan.
  • Mengonsumsi rebusan daun sirsak secara berlebihan bisa memicu gangguan hati atau saraf. Segera hentikan jika muncul reaksi tidak nyaman.

Khasiat Rebusan Daun Sirsak

Rebusan daun sirsak biasanya digunakan sebagai alternatif minuman atau bahan herbal untuk meredakan gangguan kesehatan tertentu. Beberapa orang meyakini rebusan daun sirsak dapat menjadi pengobatan alami. Tak hanya diminum, ada juga yang memanfaatkannya untuk membasuh area tubuh tertentu.

Dihimpun dari buku 'Pemanfaatan Herbal dalam Kesehatan Modern' oleh Suprapto Estede, dkk., dan 'Mengenal Manfaat Sukun, Manggis, dan Sirsak dari Pengobatan hingga Olahan Makanan' karya Rohmat Kurnia, berikut sejumlah manfaat rebusan daun sirsak bagi kesehatan.

1. Membunuh Sel Kanker

Daun sirsak dan kanker agaknya menjadi dua hal yang tidak terpisahkan satu sama lain. Pasalnya, rebusan daun sirsak dikenal mampu membunuh sel-sel kanker di dalam tubuh. Hal ini diungkap oleh sebuah studi yang dilakukan oleh Purdue University Amerika Serikat yang menemukan daun sirsak dapat menghambat pertumbuhan sel kanker.

Ini dikarenakan adanya senyawa flavonoid yang terkandung di dalam setiap lembar daun sirsak. Senyawa ini mampu bersifat antimikroba, antivirus, antioksidan, dan antikanker alami. Untuk itu, daun sirsak juga disebut sebagai tanaman yang juga mengandung zat pelawan kanker, yang disebut sebagai acetogenin.

Keberadaan acetogenin sendiri diketahui bisa membantu dalam membunuh sel-sel kanker. Tentunya tanpa mengganggu sel sehat di dalam tubuh. Inilah mengapa yang membuat daun sirsak kerap menjadi alternatif untuk mendukung dalam proses pengobatan kanker.

2. Mengurangi Asam Urat

Kemudian ada khasiat rebusan daun sirsak lainnya berupa mengurangi asam urat. Sering kali asam urat diakibatkan oleh kolesterol yang tinggi di dalam darah. Nah, kandungan yang ada di dalam daun sirsak inilah yang mampu menurunkan kadar kolesterol tinggi, sehingga asam urat pun dapat mereda.

Di dalam daun sirsak terkandung minyak atsiri, tanin, dan flavonoid yang mampu bertindak sebagai penurun kadar asam urat yang alami. Cara kerjanya dengan menghambat kerja enzim xantin oksidase yang membuat menghambat pembentukan asam urat.

3. Meredakan Rematik

Selain dapat dikonsumsi dalam wujud minuman herbal, daun sirsak bisa juga menjadi ramuan herbal guna meredakan rematik. Kendati begitu, hal ini perlu dilakukan penelitian lebih lanjut karena sifat pemakaiannya yang digunakan di bagian luar tubuh. Caranya cukup sederhana hanya dengan menghaluskan daun sirsak yang masih segar.

Bisa dengan cara diblender atau ditumbuk sampai halus. Kemudian jangan lupa tambahkan sedikit air agar semakin mudah dihaluskan. Kalau sudah, daun sirsak yang sudah dalam kondisi halus tadi bisa ditempelkan ke bagian yang terasa nyeri karena rematik.

Ramuan ini bisa digunakan secara rutin dalam kurun waktu dua kali sehari. Jumlah daun yang digunakan bisa disesuaikan dengan banyak atau sedikitnya bagian nyeri yang muncul akibat rematik.

4. Mengobati Luka

Selain dibalurkan pada area yang nyeri, ternyata rebusan daun sirsak juga dikenal mampu mengobati luka secara alami. Ini dikarenakan sifat antibakteri dan antiradang yang ada pada daun sirsak. Diketahui, pada setiap lembar daun sirsak terdapat kandungan fenolik dan flavonoid.

Nah, dua kandungan tadi yang mampu berperan dalam melawan infeksi yang biasanya disebabkan oleh virus atau bakteri. Tak heran, rebusan daun sirsak sering kali digunakan oleh kalangan masyarakat tertentu dalam mengatasi luka maupun infeksi kulit.

Sifat antiradang yang ada pada daun sirsak juga dikenal mampu meredakan pembengkakan dan juga nyeri. Cara kerjanya dengan menghambat pertumbuhan mikroorganisme yang menjadi penyebab timbulnya infeksi.

5. Meredakan Eksem

Gangguan kesehatan kulit berupa eksem membuat siapa saja yang mengalaminya tentu merasa tak nyaman. Untuk meredakan gejala yang ditimbulkan oleh eksem ini bisa menggunakan rebusan daun sirsak. Serupa dengan mengobati luka, rebusan daun sirsak juga dapat dibalurkan di area kulit yang muncul eksem.

Selain direbus, ekstrak daun sirsak yang telah dihaluskan atau ditumbuk juga dapat menjadi alternatif. Caranya dengan mengoleskan olahan daun sirsak ini secara teratur dua kali sehari. Kendati begitu, mengingat eksem perlu mendapatkan perawatan khusus, cobalah untuk mengamati reaksi yang dirasakan pada kulit.

Apabila mengalami rasa tidak nyaman atau gejala lainnya setelah kulit terkena bahan daun sirsak ini, jangan ragu segera menghentikannya. Disarankan untuk berkonsultasi kepada dokter kulit atau ahli kesehatan lainnya untuk memastikan tingkat keamanannya.

Bagaimana Cara Merebus Daun Sirsak?

Lantas, bagaimana cara merebus daun sirsak? Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk merebus daun sirsak ini. Baik itu melalui pertimbangan porsi yang akan dikonsumsi maupun peruntukannya untuk mendukung aspek kesehatan tertentu. Kendati begitu, umumnya daun sirsak yang akan direbus bisa berjumlah 10-20 lembar.

Seperti dijelaskan dalam buku 'Segudang Khasiat Manggis dan Sirsak untuk Kesehatan dan Kecantikan' oleh Lia Ernawati, sebagai minuman herbal yang menjadi alternatif mendukung pengobatan tertentu, rebusan daun sirsak bisa menggunakan daun yang sedikit untuk porsi yang sedikit pula.

Penggunaan daun yang semakin banyak, maka perlu diimbangi pula dengan penambahan air yang digunakan untuk merebusnya. Apabila menggunakan 10 lembar daun sirsak bisa diimbangi dengan 3 gelas atau 600 cc air. Kemudian untuk jumlah 15 daun sirsak penggunaan air bisa tetap sama atau ditambah 1 gelas lagi. Lain halnya dengan 20 lembar daun sirsak yang perlu menggunakan 4 gelar atau 800 cc air.

Lebih lanjut, cara merebusnya bisa dilakukan dengan mencuci bersih daun sirsak. Lalu masukkan bersamaan dengan air di dalam cerek atau panci. Rebus sampai air berkurang sekitar 1 gelas, misalnya penggunaan 4 gelas perlu menunggu air menyusut sampai 3 gelas saja begitu juga dengan 3 gelar air yang berkurang menjadi 2 gelas.

Kalau sudah, minum selagi hangat tanpa perlu menyingkirkan daunnya. Apabila ingin minum tanpa daunnya, bisa disaring terlebih dahulu.

Efek Samping Rebusan Daun Sirsak

Meskipun minuman herbal dikenal kerap memiliki efek samping yang cukup rendah, tapi tetap berpotensi memicu pengaruh tersendiri pada sejumlah orang. Hal inilah yang membuat satu orang dengan yang lainnya bisa saja mengalami efek samping berbeda setelah minum rebusan daun sirsak ini.

Masih mengutip dari buku 'Bunga Rampai Kimia Herbal dan Manfaat', rebusan daun sirsak yang dikonsumsi terlalu banyak atau berlebihan bisa memicu adanya peningkatan risiko disfungsi hati. Efek samping lainnya yang dapat dihasilkan oleh ekstrak daun sirsak dalam jangka waktu yang panjang kemungkinan berupa rusaknya saraf otak.

Air rebusan daun sirsak juga sebaiknya dikonsumsi saat perut yang sudah terisi. Artinya, seseorang yang hendak minum rebusan daun sirsak disarankan untuk makan terlebih dahulu. Pasalnya, beberapa orang mungkin mengalami efek samping pada bagian perutnya saat meminum rebusan daun sirsak dalam kondisi perut kosong.

Aturan Minum Rebusan Daun Sirsak

Kalau sebelumnya sudah dijelaskan tentang cara merebus daun sirsak, saatnya untuk mengetahui aturan minumnya. Mengingat rebusan daun sirsak adalah minuman herbal yang terbuat dari bahan-bahan alami, maka sebenarnya belum ada aturan baku mengenai seberapa banyak air rebusan daun sirsak yang baik untuk dikonsumsi.

Kendati begitu, ada beberapa saran dosis yang bisa digunakan sebagai acuan untuk diterapkan. Hal ini tentunya bisa dikonsultasikan terlebih dahulu kepada ahli atau tenaga kesehatan yang lebih profesional.

Menurut buku 'Kanker Lenyap Berkat Sirsak' oleh Prof Dr Ir Ervizal AM Zuhud, MS, saran dosis rebusan daun sirsak bagi pengidap kanker bisa diminum dalam frekuensi 3 kali sehari. Namun, rebusan ini tidak serta-merta dijadikan sebagai obat utama. Sebaliknya, tetap perlu diiringi dengan pola makan yang sehat dan bergizi setiap harinya.

Kemudian di dalam buku 'Daun Ajaib Tumpas Penyakit' karya Lina Mardiana, turut dijelaskan tentang saran dosis rebusan daun sirsak bisa diminum dua kali sehari. Tepatnya di pagi dan sore hari. Adapun jumlah air yang digunakan untuk merebus daun sirsak sebanyak tiga gelas yang direbus hingga menyusut jadi dua gelas. Nah, dua gelas inilah yang bisa dikonsumsi sebanyak dua kali setiap harinya dengan satu gelas sekali minum.

Bagaimana Reaksi Tubuh Setelah Minum Rebusan Daun Sirsak?

Secara umum, efek yang dirasakan pada tubuh setelah mengkonsumsi rebusan daun sirsak bisa berbeda-beda, tergantung masing-masing orang. Menurut buku 'Bunga Rampai Kimia Herbal dan Manfaat' karya Lelya Hilda, dkk., tidak semua orang bisa mengonsumsi olahan daun sirsak. Ada yang tahan dengan cita rasa yang dihasilkan, tapi tidak sedikit juga yang tidak bisa menerimanya.

Kemudian beberapa efek yang dirasakan juga bisa berbeda-beda pada tiap orang. Terlebih lagi apabila rebusan daun sirsak yang dikonsumsi melebihi ambang batas wajar. Hal ini berkaitan dengan efek samping yang sudah dipaparkan di atas atau beberapa efek samping lainnya.

Sementara itu, ada juga gambaran tentang reaksi tubuh setelah mengonsumsi air rebusan daun sirsak yang diuraikan dalam majalah 'Daun Sirsak vs Kanker' oleh Redaksi Trubus, herbalis Valentina Idrajati menjelaskan ada sejumlah pasien yang menyampaikan tentang yang dirasakan setelah minum rebusan daun sirsak. Ada yang mengeluhkan keluarnya keringat dingin, perut terasa perih, hingga bagian punggung yang terasa panas.

Menanggapi hal tersebut, pendiri Pusat Studi Biogarmaka Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Dr Ervizal AM Zuhud MS memberikan penjelasan tentang sensasi tubuh yang panas-dingin menjadi bagian dari indikasi obat sedang bereaksi. Untuk itu, reaksi tubuh yang muncul setelah minum olahan herbal tertentu perlu diperhatikan dengan baik.

Apabila keluhan yang mungkin sudah semakin tidak terkendali dan tidak berangsur membaik, jangan ragu untuk segera berkonsultasi kepada ahli kesehatan. Terutama guna mengetahui reaksi yang ditunjukkan oleh tubuh masih dalam batas normal atau justru sebaliknya.

Itulah tadi ulasan mengenai rebusan daun sirsak yang berkhasiat untuk kesehatan dengan efek samping, aturan minum, cara membuat, hingga reaksi yang kemungkinan muncul. Semoga bermanfaat.



Simak Video "Video Kata Giring, Valuasi Ekonomi RI dari Musik Belum Pernah Dihitung"

(par/ahr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork