.webp)
Banyuwangi, salah satu kabupaten di ujung timur memiliki banyak pesona. Bentang alamnya yang indah menjadi daya tarik wisata yang amat memikat. Reputasi Banyuwangi telah dikenal di dalam dan luar negeri. Wilayah ini memperoleh julukan sunrise of java karena lokasi geografisnya.
Ragam pilihan wisata alam terbentang luas di Banyuwangi. Pantai indah berpasir putih yang halus dan bersih, keanekaragaman hayati di taman nasional, hingga kawah-kawah dengan fenomena alam langkah menjadi daya tarik yang tak tergantikan.
Berikut Fakta-Fakta menarik pariwisata di Banyuwangi:
7 Menarik Fakta Wisata Di Banyuwangi
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sederetan fakta menarik wisata di Banyuwangi yang membuatnya wajib menjadi destinasi wisata di Jatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Ragam Destinasi Lengkap
Banyuwangi layak menjadi paket komplet untuk lokasi liburan detikers. Mau wisata alam? Ada beragam daya tarik wisata alam menarik unik yang sayang untuk dilewatkan. Lokasi ini punya deretan pantai unik seperti pantai pulau merah Pantai dengan pasir putih dan ombak yang besar, cocok untuk berselancar, atau Pantai Teluk Hijau: Pantai yang indah dengan air laut berwarna hijau toska dan pasir putih.
Pulau-pulau kecil seperti Pulau Tabuhan dan Pulau Mbedil juga memiliki pantai dengan pantai pasir putih bersih dan air laut yang jernih. Ada dua taman nasional di Banyuwangi yakni Taman Nasional Alas Purwo dan Taman Nasional Baluran yang amat cantik dengan keunikannya masing-masing.
Selain wisata alam, Banyuwangi juga punya wisata budaya yang memperkenalkan berbagai kebiasaan lokal yang sarat makna. Penginapan di Banyuwangi juga memiliki ragam fasilitas menarik dengan lokasi yang premium.
2. Jarak Antar Destinasi Dekat
Jarak antar destinasi wisata di Banyuwangi terbilang dekat sehingga dalam waktu satu hari saja detikers dapat mengunjungi berbagai daya tarik wisata yang menarik. Hal ini terbukti dengan berbagai agenda travel yang mengadakan perjalanan trip bersama, menjanjikan wisatawan bisa mengunjungi 11 lokasi hanya dalam waktu 3 hari dua malam.
Bagi detikers yang gemar menjelajah ke berbagai lokasi, tawaran ini tentu amat menggiurkan.
4. Aksesnya Miliki Banyak Opsi
Menuju ke Banyuwangi juga terbilang mudah. Selain menggunakan kendaraan pribadi detikers bisa menggunakan kereta dari Kota Surabaya. Perjalanannya juga relatif singkat. Beberapa kereta menawarkan perjalanan di bawah 6 jam dari Surabaya ke Banyuwangi kota.
Sementara kendaraan roda empat dapat memanfaatkan ruas Tol Probolinggo Banyuwangi atau Probowangi yang pengerjaannya masih terus berlangsung.
5. Punya Blue Fire
Blue Fire atau api biru di Kawah Ijen adalah fenomena alam yang sangat langka, yaitu nyala api berwarna biru yang berasal dari pembakaran gas sulfur atau belerang di kawah gunung berapi. Fenomena ini terjadi saat gas sulfur yang keluar dari celah batuan bereaksi dengan oksigen di udara, menghasilkan nyala api biru elektrik yang unik dan menawan.
Hanya ada dua lokasi blue fire di dunia yak i di kawah Ijen, Indonesia, dan di gunung Dallol, Ethiopia.
Namun detikers perlu mempersiapkan fisik sebelum mengunjungi blue fire, karena pendakian ke puncak membutuhkan waktu sekitar 3 jam perjalanan dengan berjalan kaki.
6. Menikmati Suasana Afrika
Jika detikers berkunjung ke Taman Nasional Baluran di saat musim kemarau, detikers akan menemukan panorama yang mirip dengan daratan Afrika. Hamparan tanah luas dengan rumput kering, dengan berbagai satwa liar yang hilir mudik di tambah dengan latar belakang gunung baluran sungguh tepat jika disebut Africa Van Java.
Jangan khawatir jika detikers berkunjung ke Baluran saat musim hujan, karena detikers akan menemukan panorama cantik lainnya yakni pemandangannya hijau mempesona dengan berlatar belakang Gunung Baluran.
Mengutip situs resminya, daya tarik di baluran juga lengkap. Selain luasnya padang Savana Bekol wisatawan juga bisa menikmati lebatnya hutan hijau Evergreen Forest, dan keindahan bawah laut di Bama.
7. Pemandu Wisata Handal
Pemandu wisata di Banyuwangi sudah terbiasa menyambut turis dengan keramahan dan kehangatan adat ketimuran. Bagi yang baru pertama kali menginjakkan kaki di Banyuwangi juga tidak perlu khawatir karena banyak paket wisata lengkap dengan berbagai variasi destinasi dan harga yang bisa detikers pilih sesuai dengan prefrensi minat dan alokasi anggaran.
Wisata Kuliner menggoda
Kuliner Banyuwangi juga memiliki keunikan cita rasa yang menggambarkan kekayaan budaya mendalam. Karateristiknya yang khas membuat banyak kuliner Banyuwangi yang diakui sebagai Kekayaan Intelektual Komunal dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham.
Lima kuliner Banyuwangi yang mendapatkan pengakuan Hak Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) Kementerian Hukum dan HAM diantaranya sego cawuk, sego tempong, pecel pitik, ayam kesrut, dan pecel rawon. Lalu dua yang terbaru adalah kue Bagiak yang merupakan jajanan khas Banyuwangi dan Rujak Soto.
Bagi detikers yang berminat menjajaki Banyuwangi disarankan untuk memilih bulan Mei-September untuk menghindari curah hujan yang tinggi yang bisa mengakibatkan badai dan menghambat perjalanan menyusuri destinasi wisata menarik di Banyuwangi.
(ihc/hil)
