.webp)
Tidak kurang dari 50 stan makanan berjajar di tepi Pantai Marina Boom. Ada ratusan pengunjung yang menyerbu untuk berburu aneka makanan untuk berbuka puasa alias takjil.
Salah satu stan aneka masakan rumahan itu adalah milik Mbak Diyah yang menyajikan berbagai makanan tradisional mulai dari sayur bening, lodeh, lengkap dengan aneka lauk pauknya.
Tak kalah ramai, aneka sambelan juga menjadi jujugan para pemburu takjil. Bahkan, penjual aneka gorengan pun tampak kewalahan melayani permintaan yang datang silih berganti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rame terus dari tadi. Alhamdulillah bisa cepat pulang kalau begini. Goreng belum selesai sudah ditunggu pelanggan," kata Yanti sembari menggoreng lumpia, Sabtu (1/3/2025).
Sementara, penjual Es Dawet Ayu mengungkapkan dirinya harus menambah cadangan es batu karena permintaan pengunjung yang di luar perkiraannya.
"Ada terus permintaan, 5 sampai 10 setiap satu orang pesannya segitu," ujar Yanto.
 Suasa pengunjung berburu takjil di Festival Ngerandhu Buko di pantai Marina Boom Banyuwangi. (Foto: Ekarima/detikJatim) |
Pasar takjil yang menjadi bagian dari Festival Ngerandu Buko itu pertama kali digelar di Pantai Marina Boom Banyuwangi. Bersamaan itu, secara serempak Pasar Ramadhan Ngerandu Buko dibuka di seluruh kecamatan se-Kabupaten Banyuwangi.
Imaniar, salah seorang pengunjung Ngerandu Buko di Pantai Marina Boom mengaku sangat antusias. Tahun lalu dia hanya ngabuburit di tempat itu tapi tahun ini makin asyik sembari berburu aneka takjil.
"Senang sekali sekarang ada bazar Ramadhan disini, jadi gak bingung cari makanan untuk buka puasa," kata Imaniar.
Sementara itu, Anton Hashan mengaku puas lantaran tidak dikenakan tiket pada saat masuk ke Pantai Marina Boom.
"Serunya lagi tuh nggak ada tiket masuk. Cuma bayar parkir Rp 2.000. Worth it lah," ujarnya.
Dalam kondisi normal, tiket masuk Marina Boom dikenai tarif Rp 7.500 per kepala. Selama Ramadhan, pengunjung hanya dikenakan biaya parkir kendaraan.
Ada pun tarif parkir untuk roda dua sebesar Rp 2.000, sedangkan untuk kendaraan roda empat sebesar Rp 5.000.
(dpe/fat)
