7 Wisata Alam Banyuwangi Populer, Ada de Jawatan-Grand Watu Dodol

7 Wisata Alam Banyuwangi Populer, Ada de Jawatan-Grand Watu Dodol

Firtian Ramadhani - detikJatim
Sabtu, 11 Jan 2025 22:30 WIB
Wisatawan berjalan di area Hutan De Jawatan Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (24/11/2024). Hutan De Djawatan yang ditumbuhi pohon trembesi (Samanea saman) berusia ratusan tahun sejak zaman penjajahan Belanda itu, dahulu merupakan tempat penimbunan kayu (TPK) milik Perhutani dan sejak 2018 dibuka sebagai tempat wisata yang kini menjadi salah satu tempat wisata unggulan di Banyuwangi. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/tom.
Wisatawan berjalan di area Hutan De Jawatan Banyuwangi (Foto: ANTARA FOTO/Budi Candra Setya)
Banyuwangi -

Banyuwangi, kota yang terletak di ujung timur Pulau Jawa, menawarkan beragam destinasi wisata menarik yang cocok untuk dikunjungi saat liburan. Dengan kekayaan wisata alam, kuliner, hingga budaya yang khas, Banyuwangi menyuguhkan pengalaman yang berbeda.

Dari sekian banyak pilihan, ada sejumlah tempat wisata populer yang ideal untuk mengisi waktu luang. Apa saja destinasi wisata yang layak dikunjungi di Banyuwangi? Berikut detikJatim akan rangkum informasi selengkapnya.

1. Grand Watu Dodol

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tempat wisata di Banyuwangi yang pertama adalah Grand Watu Dodol. Tempat wisata ini berlokasi sekitar 5 kilometer dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Grand Watu Dodol mayoritas digunakan untuk menjadi meeting point peserta open trip yang akan berlabuh ke Pulau Menjangan.

Untuk masuk ke tempat wisata ini, pengunjung perlu merogoh kocek sebesar Rp100 ribu untuk snorkeling dan menikmati keindahan alam yang disajikan saat berada di bawah laut. Tidak hanya itu, untuk menuju ke Tabuhan Menjangan, pengunjung juga bisa mengikuti open trip.

ADVERTISEMENT

Melansir dari laman Instagram @sunrise_grandwatudodol, terdapat penawaran open trip ke Pulau Tabuhan Menjangan, dengan harga Rp290 ribu, pengunjung bisa menikmati berbagai fasilitas seperti, kapal wisata, asuransi, tiket all destinasi, masker snorkel, life jacket, lunch box, guide lokal hingga dokumentasi menggunakan go-pro.

2. De Jawatan

Selanjutnya, tempat wisata di Banyuwangi yang juga cukup populer adalah De Jawatan. Nama asli dari tempat ini sebenarnya adalah Jawatan Benculuk. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, masyarakat sekitar menyebut sebagai De Jawatan.

Wisata ini menawarkan pemandangan dan suasana serasa seperti berada di negeri dongeng. Di sini, pengunjung dapat menikmati sejuknya pepohonan rindang yang memiliki ranting unik, lokasi ini pun akhirnya cukup terkenal berkat spot foto yang unik dan menarik.

De Djawatan Forest, destinasi wisata yang sudah dibuka sejak tahun 2018, menjadi pilihan menarik untuk dikunjungi setiap hari. Tempat ini beroperasi mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB, sehingga kamu bisa datang kapan saja, baik di hari kerja maupun akhir pekan.

Harga tiket masuknya sangat ramah di kantong, hanya Rp7.500 per orang. Untuk biaya parkir, pengunjung yang membawa motor dikenakan Rp2.000, sementara pengguna mobil membayar Rp5.000.

3. Agrowisata Kaliklatak

Tempat wisata di Banyuwangi berikutnya adalah Agrowisata Kaliklatak yang berlokasi tidak di Desa Kaliklatak, Banyuwangi. Tempat wisata ini memperkenalkan wisatawan pada berbagai jenis tanaman tropis, seperti kopi, cokelat hingga rempah-rempah.

Saat berkunjung kemari, wisatawan dapat belajar tentang bagaimana proses pengolahan dan menikmati keindahan perkebunan yang hijau nan asri tersebut. Terlebih, biaya masuk di Agrowisata Kaliklatak ini relatif murah, hanya dengan Rp20-50 ribu, tergantung paket yang dipilih.

Dengan luas sekitar 1013 hektar, tempat ini menujukkan suasana klasik, yang mana terdapat sebuah gapura besar layaknya zaman kerajaan. Gapura ini juga diukir dengan ornamen bergaya Bali dan dibuat dengan batu alam.

4. Desa Wisata Osing Kemiren

Tempat wisata di Banyuwangi selanjutnya adalah Desa Wisata Osing Kemiren. Berlokasi di Dusun Krajan, Kemiren, Glagah, Banyuwangi, pengunjung dapat menikmati suasana pedesaan yang khas dan dipadukan kehidupan dari Suku Osing Banyuwangi.

Untuk tiket masuk di Desa Wisata Osing Kemiren ini, pengunjung hanya perlu merogoh kocek sekitar Rp20 ribu per orang untuk sekali masuk. Disini, pengunjung akan mendapatkan pengalaman baru saat melihat rumah-rumah tradisional dengan ornamen unik.

Selain itu, warga suku Osing juga masih menggunakan bahasa asli Osing dalam kehidupan sehari-harinya. Desa ini bukan sekedar tempat rekreasi semata, namun desa ini ikut berperan sebagai wisata edukasi yang diberikan pada pengunjung untuk merasakan keseharian suku Osing.

5. Bangsring Underwater

Tempat wisata Banyuwangi berikutnya adalah Bangsring Underwater. Berlokasi di dekat pusat kota Kabupaten Banyuwangi, tempat ini dikenal dengan nama Rumah Apung Bangsring. Wisata ini memiliki daya tarik utama wilayah konservasi terumbu karang serta anak-anak hiu.

Tak heran bila para wisatawan yang berkunjung kesini rela menghabiskan waktu untuk menjelajah alam indah di bawah laut. Selain menjelajah alam bawah laut, rumah Apung Bangsring ini juga menjadi pusat konservasi dan edukasi bagi wisatawan.

Bangsring Underwater menawarkan berbagai fasilitas lengkap, termasuk peralatan snorkeling dan perahu kaca. Sehingga, wisatawan dapat merasakan sensasi berinteraksi dengan hiu jinak di area khusus. Aktivitas-aktivitas ini menghadirkan pengalaman yang menarik dan tak terlupakan.

6. Kawah Ijen

Salah satu destinasi wisata Banyuwangi yang tak boleh dilewatkan adalah Kawah Ijen. Terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, kawasan gunung berapi ini menawarkan panorama memukau berupa kawah warna hijau kebiruan yang memikat pengunjung.

Selain itu, ada pula bunga edelweiss yang harum dan sangat dilindungi untuk dinikmati para wisatawan. Kawah Ijen memiliki ketinggian sekitar 2386 mdpl, kawah ini banyak sekali menghasilkan belerang. Tak heran jika wisatawan saat berkunjung sering bertemu penambang belerang disini.

Seperti halnya pesona khas pegunungan, Kawah Ijen menyuguhkan keindahan matahari terbit yang memukau. Namun, pemandangan ini hanya dapat dinikmati oleh wisatawan yang berhasil mencapai puncak sebelum fajar menyingsing.

Dengan jalan setapak yang telah diperlebar dan diperbaiki, perjalanan menuju puncak menjadi lebih mudah. Jika cuaca cerah, pengunjung juga dapat menikmati keindahan langit malam bertabur bintang sambil menyusuri jalur pendakian yang tersedia.

7. Taman Nasional Baluran

Rekomendasi terakhir, ada tempat wisata di Banyuwangi yang bisa dikunjungi adalah Taman Nasional Baluran. Taman Nasional ini berlokasi di Kabupaten Situbondo dan Banyuwangi dengan daya tarik padang savana yang mendominasi wilayah ini.

Disini, mayoritas pengunjung banyak yang asyik berfoto serta menikmati keindahannya. Selain itu, Taman Nasional Baluran juga menawarkan keindahan alam yang beragam, mulai dari savana, hutan mangrove, hutan evergreen, hingga hutan musim.

Pengunjung juga dapat menikmati pantai-pantai menawan dengan aktivitas snorkeling, surfing, dan melihat konservasi penyu. Objek menarik lainnya di Taman Nasional Baluran ini meliputi Goa Jepang, Curah Tangis, Sumur Tua, Laguna, dan Pura.

Nah, itu dia sederet tempat-tempat wisata yang ada di kota ujung timur Pulau Jawa. Ada banyak opsi untuk berwisata ke Banyuwangi. Kira-kira kamu tertarik berkunjung kemana detikers? Segera agendakan liburanmu ya!

Artikel ini ditulis oleh Firtian Ramadhani, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads