.webp)
Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen akan dibuka kembali mulai besok, Sabtu (6/1/2024). Namun, pembukaan wisata ini menerapkan syarat baru bagi wisatawan yang hendak menikmati keindahan Kawah Ijen.
Wisatawan yang ingin mendaki ke Kawah Ijen diwajibkan menunjukkan surat keterangan sehat dari dokter maupun dari fasilitas kesehatan resmi. Aturan ini diberlakukan usai rapat koordinasi rencana pembukaan jalur pendakian TWA Kawah Ijen di Paltuding, Jumat (5/1/2024).
Turut serta dalam rapat itu pengelola TWA Kawah Ijen, Pemkab Banyuwangi, dan Pemkab Bondowoso. Kepala Pos TWA Kawah Ijen Sigit Hariwibowo mengungkapkan pihak pengelola TWA ingin ada surat keterangan dokter sebagai syarat izin masuk mendaki Gunung Ijen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi dari pengelola menginginkan adanya surat keterangan dokter sebelum melakukan pendakian yang menyertai para pengunjung," ujar Sigit kepada wartawan.
Pendaki wajib menunjukkan surat keterangan sehat dari dokter itu saat menukarkan bar code booking dengan tiket pendakian. Menurut Sigit, syarat baru ini adalah upaya untuk meminimalisir risiko kecelakaan yang terjadi akibat kondisi pendaki yang kurang sehat.
"Dari kejadian-kejadian kecelakaan itu, kebanyakan pengunjung domestik tidak mau mengakui kondisinya tidak sehat. Kalau wisatawan mancanegara lebih fair," kata dia.
Aturan ini diduga buntut meninggalnya wisatawan asal Jakarta Budy Juliswanto (64) usai mendaki TWA Ijen pada Sabtu 30 Desember 2023. Pria itu meninggal diduga karena kelelahan dan kehabisan oksigen. Dokter menyebut korban juga memiliki penyakit bawaan yang terdiagnosa jantung.
(dpe/fat)
