Situs resmi Taman Hutan Raya (Tahura) R Soerjo, tahurarsoerjo.dishut.jatimprov.go.id, di-hack. Seluruh informasi terkait kawasan hutan konservasi hingga registrasi pendakian online tidak bisa diakses.
"Kondisi serangan DDoS terjadi sejak Jumat 14 Juli lalu. Semua informasi dan registrasi online tidak bisa diakses," kata Kepala UPT Tahura R Soerjo, Ahmad Wahyudi, Senin (17/7/2023).
Pihak Tahura menyarankan para pendaki yang hendak naik ke Gunung Arjuno-Welirang mendaftar secara offline. Pendaftaran bisa dilakukan ke pos-pos pendakian resmi yang ada, baik di Tretes Prigen, Tambakwatu Purwosari, Lawang maupun Sumber Brantas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sementara pendaftaran offline di pos-pos pendakian," jelasnya.
Lumpuhnya situs berdampak langsung pada jumlah pendakian selama empat hari ini.
"Otomatis berpengaruh pada jumlah pendaki, karena selama ini registrasi online. Silakan bagi pendaki kalau mau naik daftar ke pos-pos pendakian," jelasnya.
Saat ini, perbaikan situs tengah dilakukan. "Tapi belum bisa dipastikan kapan kembali normal," pungkasnya.
Untuk diketahui, selama liburan sekolah sebulan terakhir, pendakian Gunung Arjuno-Welirang naik signifikan. Jumlah pendaki meningkat 40 persen dibanding hari-hari biasa.
Mayoritas pengunjung dari luar daerah di Jawa Timur. Ada juga yang dari Jawa Tengah. Juga ada wisawatan mancanegara dari Eropa. Dengan situs lumpuh saat ini, jumlah pendaki diperkirakan turun drastis.
(dpe/iwd)