Mengisi Hari Musik Sedunia dengan Coba Instrumen Khas Berbagai Negara

Pengunjung berswafoto dengan membawa alat musik di Museum Musik Dunia Jatim Park 3/(Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)

Kota Batu -

Hari Musik Sedunia diperingati setiap 21 Juni. Momentum ini merupakan waktu yang tepat untuk menambah wawasan soal dunia musik. Salah satu yang menarik dikunjungi yakni Museum Musik Dunia yang berada di Jatim Park 3, Jalan Ir Soekarno, Kota Batu.

Sesuai dengan namanya, Museum Musik Dunia menyajikan beragam alat musik dari berbagai belahan dunia. Di sini juga menampilkan karya musisi yang dikemas dalam bentuk piringan hitam maupun kaset pita.

Selain itu, di museum ini juga terdapat beberapa patung lilin musisi-musisi terkenal yang bisa menjadi spot foto unik. Museum ini cukup lengkap karena dikemas dalam tiga lantai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Museum Musik Dunia di Jatim Park 3/ Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim

Hal menarik lainnya yakni ada beberapa spot yang menyerupai panggung musik dan tempat karaoke. Yang membuat lebih spesial, spot panggung musik bisa membuat pengunjung merasakan sensasi tampil dalam sebuah konser.

Salah seorang pengunjung, Priya Kirana (22) mengatakan, tujuan awal kedatangannya ke Museum Musik Dunia untuk mengetahui lebih dalam tentang sejarah musik. Baik di Indonesia maupun negara lain. Tak lupa, ia juga mencari spot foto menarik yang Instagramable.

"Banyak informasi dan pengetahuan tentang musik yang saya dapat di sini. Museum Musik Dunia ini memang cukup membantu menambah khazanah pengetahuan saya," ujar perempuan asal Kota Batu ini, Selasa (21/6/2022).

Di Hari Musik Sedunia, Kirey sapaan akrabnya, berharap ekosistem musik bisa terus berkembang dengan kualitas lebih baik. Terlebih, sebelumnya industri musik sempat terpuruk akibat pembatasan kegiatan masyarakat selama pandemi COVID-19.

"Selama dua tahun pandemi kan tidak ada konser dan sekarang sudah ada kelonggaran boleh lihat konser buat saya senang. Ya harapannya musisi juga bisa kembali menggeliat dan kualitasnya bisa semakin berkembang lagi," pesannya.

Manajer Museum Musik Dunia, Nia Hapsari menyampaikan, untuk memperingati Hari Musik Sedunia ini, pengunjung diperbolehkan memegang dan memainkan sejumlah alat musik yang telah terpajang di sini. Seperti Alphorn (terompet tradisional dari Swiss), Akordion dan Guzheng.

"Semua alat itu bisa dinikmati khusus di momen spesial Hari Musik Sedunia. Kami berharap pengunjung bisa mendapat pengalaman berharga dan tak terlupakan saat datang ke Museum Musik Sedunia," harapnya.