Pemkab Jember akan melakukan uji coba tiket masuk gratis Pantai Watu Ulo dan Papuma. Tiket gratis rencananya berlaku selama sebulan penuh, dimulai saat libur Lebaran.
"Kami ingin menghapus persepsi masyarakat (bahwa) Watu Ulo dan Papuma wisata termahal di wilayah Jawa Timur. Kami akan menghapus image ini, dengan cara akan kami uji (tiket gratis) selama satu bulan," kata Sekda Jember Mirfano saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Kamis (28/4/2022).
Nantinya selama satu bulan, kata Mirfano, ada mekanisme dan regulasi yang diatur dengan sedemikian rupa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak serta merta satu bulan ini hanya sekadar gratis biasa gitu. Satu bulan ini dalam rangka menghitung, mengalkulasi, melakukan survei, dan melakukan kajian. Kira-kira bagaimana potensi dari 2 wisata yang harus diintegrasi ini," ujarnya.
"Nantinya dari rakor ini tidak hanya ada kegiatan tanpa risiko ya, tapi kami kumpulkan juga teman-teman dari kepolisian TNI, dan juga dinas terkait. Jadi dibahas lebih lanjut pada rapat-rapat selanjutnya," imbuhnya.
Terkait pengelolaan dua pantai eksotis itu apakah ada kompensasi kepada Perhutani? Sebab, pengelolaan Wisata Papuma selama ini di bawah Perhutani, sedangkan Watu Ulo dikelola Pemkab Jember.
![]() |
"Pihak Perhutani sudah bersedia (terkait pembahasan rencana dalam rakor), suratnya baru hari ini turun. Makanya hari ini kami sampaikan," ujarnya.
Menanggapi apa yang disampaikan Sekda Jember, Kepala Divisi Perum Perhutani Regional Jawa Timur Karuniawan Purwanto Sanjaya mengatakan beberapa hal terkait pengelolaan wisata.
"Kalau mengelola wisata, itu ada low season dan peak season. Sebenarnya kami hidup di Peak (Season), artinya bisa menyubsidi pada saat Low Season. Ini (konsep ekonomi) di hotel, di warung, sama sebenarnya," kata pria yang akrab dipanggil Iwan tersebut.
Terkait kesepakatan soal uji coba tiket masuk gratis selama sebulan di dua lokasi wisata pantai itu, Iwan mengaku sudah menerima suratnya.
"Surat sudah ada di kami dan dipelajari dulu. Nanti di tim teknis dalam hari-hari ini terus akan berproses. Tadi ada ide bagus, kalau ada investor atau iklan yang bisa menjadi sponsor. Nantinya kami hitung kalkulasinya seperti apa," ujarnya.
(dte/dte)