Catat! Pemkot Surabaya Janjikan Konsep Baru Nikmati Air Mancur Menari

Catat! Pemkot Surabaya Janjikan Konsep Baru Nikmati Air Mancur Menari

Esti Widiyana - detikJatim
Jumat, 28 Jan 2022 13:21 WIB
Pemkot Surabaya kembali melakukan ujicoba pembukaan Jembatan Suroboyo yang dilengkapi air mancur menari. Uji coba dilakukan mulai Sabtu (22/1) kemarin.
Air mancur menari. Foto: Deny Prastyo Utomo
Jakarta - Ada kabar baik untuk masyarakat Kota Surabaya. Warga yang ingin refreshing sembari menikmati air mancur menari di Jembatan Suroboyo, akan segera terwujud.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi akan membuka kembali wisata pantai Surabaya. Pembukaan kembali ini tentunya dengan konsep yang fresh, modern, dan lebih bersih.

Eri memiliki konsep menghubungkan wisata THP Kenjeran dengan Jembatan Suroboyo. Nantinya masyarakat bisa menikmati air mancur menari dari Pantai Kenjeran sambil menikmati aneka produk UMKM.

UMKM di Kota Pahlawan diproyeksikan bisa menjadi pendongkrak perekonomian masyarakat pinggir pantai.

Pantai Kenjeran akan dipercantikWali Kota Surabaya Eri Cahyadi Foto: Esti Widiyana

"Jembatan Suroboyo akan kita konekkan dengan Kenjeran. Nanti orang yang melihat (air mancur menari) dari dalam Kenjeran. Di dalam Kenjeran itu sudah ditata UMKM, yang menonton duduk di kursi UMKM di dalam Kenjeran," kata Eri saat ditemui detikJatim di rumah dinasnya Jalan Sedap Malam, Jumat (28/1/2022).

Konsepnya nanti, saat pertunjukkan air mancur menari dimulai, Jembatan Suroboyo akan ditutup. Kemudian, warga yang sudah ada di dalam akan menonton sembari duduk manis di kursi UMKM yang disediakan.

Kemudian, warga akan menikmati air mancur menari pada gelombang pertama. Mereka bisa duduk sambil makan sejumlah kudapan khas UMKM. Setelah selesai, akan dilanjutkan dengan gelombang kedua menggunakan sistem yang sama.

"Air mancur menari ini dibangun dengan APBD Kota Surabaya, berarti secara otomatis gratis. Tapi kalau tidak bayar, harus ada dampaknya buat masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Filosofi dibangunnya Jembatan Suroboyo untuk menggerakkan UMKM, sehingga UMKM ada di sepanjang jalan dan ada di dalam Kenjeran," jelasnya.


(hil/hil)


Hide Ads