.webp)
Arema FC ditundukkan Dewa United dikandang sendiri. Tim berjuluk Singo Edan ini kalah melawan Banten Warriors dengan skor 1-2 dalam lanjutan liga super league di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (13/9/2025).
"Arema FC main kurang bagus dan setelah kebobolan (pertama) mental pemain turun. Saya juga sudah coba pada babak kedua tapi hasilnya sama saja. Saya minta maaf kepada Aremania," terang Pelatih Kepala Arema FC Marcos Santos saat konferensi pers, Sabtu (13/9/2025).
Situasi mendominasi yang ditunjukkan tim Dewa United sampai mendapatkan 1 gol pada awal pertandingan membuat pelatih Arema FC Marcos Santos melakukan perubahan formasi. Dari formasi awal 4-4-2 menjadi 4-3-3.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, upaya untuk memperkuat pada lini sayap Arema FC tidak membuahkan hasil. Pertandingan dikuasai oleh para pemain Dewa United hingga akhirnya tim kebanggan Aremania ini harus menelan kekalahan.
"Saya minta lebih kuat disamping (sayap). Perubahan di samping dilakukan karena Dewa United lebih kuat di tengah, tapi tetap saja susah (menembus pertahanan lawan)," ungkap Marcos.
"Kami kalah di tengah, terus kita juga coba 4 pemain ditengah tetapi tidak jalan. Mungkin kali ini memang bukan harinya Arema," imbuhnya.
Selain permainan Dewa United yang cukup baik, Marcos menilai kekalahan timnya kali ini juga disebabkan karena ada beberapa pemain kunci yang absen.
"Ada tiga pemain yang cedera Valdeci Moreira, Adi Satryo, Achmad Maulana. Kemudian Betinho Filho akumulasi. Saya harus mengubah formasi dan ternyata lawan bagus berkualitas," tandasnya.
Sebagai informasi, kekalahan Arema FC menghadapi Dewa United ini menjadi kekalahan perdana selama bertanding dikandang sejak awal liga super league bergulir.
(dpe/abq)
