.webp)
Arema FC masih mengevaluasi apakah perlu menambah kuota pemain asing lagi usai keputusan operator Liga Super yang memperbolehkan untuk mengontrak 11 pemain asing. Saat ini, Arema FC memiliki 9 pemain asing yang sudah diikat kontrak.
Pemain itu terdiri dari lima pemain asing lama yakni Lucas Frigeri, Thales Nathanael Lira, Pablo Oliveira, Julian Guverra, dan Dalberto Luan Belo.
Sedangkan ada empat pemain baru yang didatangkan mulai dari Paulinho Moccelin, Valdeci Moreira, Odivan Koerich, hingga terakhir Yann Motta Pinto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
General Manager Arema FC Muhammad Yusrinal Fitriandi mengungkapkan sejauh ini memang pihaknya belum memutuskan apakah akan mengontrak 11 pemain asing sesuai regulasi yang diizinkan.
Sebab dari awal pandangan manajemen dan jajaran tim kepelatihan pemain asing hanya 9 orang saja.
"Kita akan memanfaatkan 8 atau 9 pemain asing saja, belum berpikir untuk memenuhi sampai 11 semuanya," kata Muhammad Yusrinal Fitriandi kepada wartawan, Sabtu (26/7/2025).
Selain itu, kata dia timnya menginginkan agar lebih memberdayakan dan memberi kesempatan kepada para pemain muda. Apalagi rata-rata usia pemain Singo Edan di kisaran 26,9 tahun.
Beberapa pemain muda seperti Salim Tuharea, Achmad Maulana Syarif, Tito Hamzah, Brandon Scheunemann, hingga Arkhan Fikri, bakal diberikan kesempatan lebih untuk musim depan.
Dari sejumlah nama itu, tiga orang di antaranya yakni Brandon Scheunemann, Achmad Maulana Syarif, dan Arkhan Fikri, masuk skuad Timnas Indonesia U-23 untuk Piala ASEAN di bawah asuhan Gerald Vanenburg.
"Arema itu sekarang terutama musim ini musim terakhir kemarin juga fokus di pemain-pemain muda. Kalau misalkan kita ambil 11, komitmennya akan berubah," ucap Inal, sapaan akrabnya.
Namun kebijakan untuk tidak memenuhi kuota maksimal pemain asing itu disebut Inal bisa jadi berubah.
Hal ini melihat evaluasi tim kepelatihan dan diskusi dengan manajemen Singo Edan. Setelah evaluasi dalam beberapa hari terakhir baru akan diputuskan apakah menambah pemain asing atau tidak.
"Jadi maksimal mungkin di 9 pemain asing. Mungkin nanti tergantung kebutuhan tim, atau setelah diskusi dengan tim pelatih kita, setelah evaluasi 2 3 hari ini," pungkasnya.
Seperti diketahui, peraturan kuota 11 pemain asing diberlakukan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) pasca Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Senin 7 Juli 2025 lalu. Dari 11 pemain sesuai aturan masing-masing tim hanya diperbolehkan memainkan 8 pemain asing maksimal.
Tak hanya itu, tim Liga 1 juga masih tetap diwajibkan untuk memasukkan satu nama pemain di bawah usia 23 tahun ke dalam daftar susunan pemain yang dimainkan. Pemain muda itu wajib dimainkan selama minimal 45 menit di setiap pertandingan.
(mua/hil)
