Setelah absen cukup lama pascatragedi 1 Oktober 2022, Arema FC kembali berlaga di Stadion Kanjuruhan. Bagi penonton yang masuk ke stadion ini akan melalui verifikasi menggunakan teknologi modern.
Dari pantauan detikJatim, terlihat setiap penonton yang masuk dan bertiket, harus melewati penjagaan berlapis aparat keamanan dari kepolisian, steward, dan panitia pelaksana (Panpel) pertandingan.
Pagar melingkar stadion setinggi lebih dari lima meter, jadi penyaring antara penonton yang bertiket dan tidak. Pemeriksaan barang bawaan para penonton di setiap pintu masuk juga dilakukan secara ketat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, teknologi face recognition layaknya memasuki stasiun kereta api juga diterapkan. Masing-masing penonton yang bertiket harus difoto atau dipindai wajahnya untuk mendeteksi identitasnya.
Manajer Bisnis Arema FC Munif Bagaskara Wahid mengatakan, teknologi face recognition ini sistem mutahir yang diterapkan. Bahkan wajah penonton bisa terpindai dan tersimpan di database kamera CCTV, setelah pemindaian di pintu masuk.
"Face recognition Sudah mulai kita terapkan, kita pakai juga, untuk CCTV-nya sama di depan, by barcode scan, terus sejauh ini satu ID 1 tiket," kata Munif kepada wartawan, Minggu (11/5/2025).
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi kebocoran tiket dan tindakan tidak diinginkan yang dilakukan penonton. Selain itu, keamanan penonton juga terjamin karena adanya sistem baru pendeteksian wajah ini.
Terlebih untuk masuk ke stadion juga mereka harus mendaftarkan diri melalui Arema Acsess yang disediakan manajemen Singo Edan, atau melalui aplikasi Aremania Utas yang disiapkan Presidium Aremania.
"Kalau sebelumnya Arema acsess satu akun bisa beli 4, sekarang kita batasi biar semua yang masuk ke Kanjuruhan itu secara data dan orangnya semuanya sesuai, dengan identitas yang dia bawa," terangnya.
Sementara itu, khusus anak-anak di bawah usia 17 tahun hingga minimal 5 tahun, juga bisa mendaftarkan diri melalui nomor induk Kartu Identitas Anak (KIA). Bagi anak di bawah usia 5 tahun, Panpel Arema FC tidak menarik pembayaran tiket alias gratis.
"Kalau anak-anak bisa mendaftar daerah mengakses pakai apa nomor induk anak KIA, itu bisa di atas 5 tahun, di bawah 5 tahun masih gratis," tandasnya.
Seperti diketahui, Arema FC akan menjamu Persik Kediri di Stadion kanjuruhan pada Minggu (11/5/2025) pukul 15.30 WIB.
(auh/abq)