Pelatih Timnas Patrick Kluivert dipertemukan dengan bos-bos klub Liga 1 oleh Ketum PSSI, Erick Thohir. Kluivert meminta semua bos klub fokus satu tujuan membangun Timnas Indonesia.
Dalam pertemuan di St Regis, Jakarta Selasa (14/1) malam itu, Kluivert bertemu bos-bos klub Liga 1. Total, ada 17 perwakilan plus ada PT LIB juga selaku operator liga yang datang.
"Ada 17 klub malam ini, mereka representasi dari Liga 1. Seperti yang Patrick katakan kepada saya, untuk membangun timnas harus ada bantuan dan dukungan seluruh klub," ujar Erick dalam video di sosial media pribadinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Acara ini ajang diskusi antara Kluivert selaku pelatih Timnas bersama asistennya Denny Landzaat dengan para bos klub Liga 1. Tiap klub di Indonesia diharapkan bisa jadi 'tempat lahirnya' talenta berbakat dan kerja sama federasi dengan tiap klub bisa berjalan harmonis.
Patrick Kluivert, pelatih baru Timnas Indonesia menyampaikan pernyataan. Dia membakar semangat para bos klub Liga 1 demi meraih visi yang sama. Yakni membangun Timnas Indonesia agar terus naik level di pentas dunia.
"Kita punya tujuan yang sama, jadi harus bekerja keras untuk meraihnya. Sepengalaman saya sebagai pemain, kalau Anda punya mimpi maka Anda punya kesempatan untuk meraihnya. Kita harus meyakinkan para pemain untuk mimpi itu," paparnya.
"Tidak peduli ranking negara lain, kepercayaan diri adalah yang terpenting. Saya butuh kalian semua, kalian butuh saya, kita saling bersama," tutupnya.
Mengenai pertemuan tersebut sejumlah bos klub di Liga 1 menyampaikan respons. Salah satunya Ponaryo Astaman, Direktur Utama Borneo FC.
"Kami sangat terbuka dengan acara seperti ini. Ada komunikasi yang lebih bagus antara klub dengan timnas," kata Ponaryo.
Bukan cuma Ponaryo, General Manajer Arema FC Muhammad Yusrinal Fitriandi juga menyampaikan tanggapannya tentang pertemuan itu.
"Pelatih timnas akhirnya mendengarkan apa yang menjadi dinamika di klub, terutama yang berkaitan dengan pemain timnas. Kami berdiskusi banyak hal," ungkap Yusrinal.
(dpe/fat)