.webp)
Persela Lamongan memanfaatkan jeda kompetisi selama dua pekan sebelum menghadapi Gresik United dalam lanjutan Liga 2. Para pemain kini terus berlatih bertahan dan menyerang.
Pelatih Persela, Zulkifli Syukur mengatakan, salah satu aspek yang menjadi fokus pembenahan adalah meningkatkan organisasi permainan. Termasuk, saat melakukan transisi, dari menyerang ke bertahan dan sebaliknya.
"Karena memang kesulitan kita pada saat transisi, baik itu dari menyerang ke bertahan dan sebaliknya dari bertahan ke menyerang. Itu yang masih terkendala sampai saat ini," kata Zulkifli, Jumat (8/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zulkifli mengaku, terus memberikan menu latihan yang sama, agar pemainnya bisa segera menemukan bentuk permainan terbaiknya. Selain itu, Zulkifli juga mengaku masih penasaran dengan ketimpangan kualitas permainan yang terjadi saat latihan dengan pertandingan.
"Itu yang menjadi PR, kenapa itu bisa terjadi. Kenapa saat latihan organisasi permainan, komunikasi berjalan bagus, tapi mereka tidak bisa menuangkan itu di dalam pertandingan," ujarnya.
Salah satu yang dilakukan Zulkifli adalah dengan melakukan pendekatan kepada pemain. Selain itu, juga komunikasi dua arah antara pemain dan pelatih.
"Yang kita minta di sini adalah adanya komunikasi dua arah. Apa yang menjadi kesulitan pemain itu disampaikan ke pelatih, sehingga kita bisa menjelaskan dan tercipta satu visi, baik itu yang diinginkan pelatih dan yang diinginkan pemain, sehingga bisa berjalan baik di setiap pertandingan," tuturnya.
Saat ini, Persela masih tertahan di peringkat 4 klasemen sementara Grup 3 Liga 2 2024-2025 dengan koleksi 9 poin, hasil dari 2 kali menang, 3 kali imbang dan sekali kalah.
(abq/iwd)
