Kisah Maulana Mido, Pemain Tulungagung yang Tembus Persebaya U-18

Cooling Break

Kisah Maulana Mido, Pemain Tulungagung yang Tembus Persebaya U-18

Auliyau Rohman - detikJatim
Kamis, 31 Okt 2024 18:14 WIB
Maulana Mido Satriansyah saat membela Persebaya U-18 melawan Bali United U-18
Maulana Mido Satriansyah saat membela Persebaya U-18 melawan Bali United U-18 (Foto: Dok. Istimewa/Persebaya)
Surabaya -

Cita-cita Maulana Mido Satriansyah menjadi pesepakbola profesional kian dekat. Sebab, pemain asal Tulungagung itu kini tembus menjadi pemain Persebaya U-18 untuk kejuaraan Elite Pro Academy (EPA).

Kisah Mido menembus skuad Persebaya Junior diawali saat berhasil masuk lewat jalur Persebaya Talent Audition Chapter 1 di Stadion Kodam, Juli 2024 silam.

Audisi itu diikuti sekitar 300 peserta yang datang dari berbagai daerah di Indonesia. Rezeki tak lari kemana, Mido rupanya mampu menembus ketatnya seleksi itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari Persebaya Talent Audition Chapter 1 itu Mido lolos masuk Elite Youth Persebaya. Selain Mido, ada tujuh pemain lain yang juga mampu lolos. Dari sana, pemain kelahiran 2007 itu ditempa selama 4 bulan, lalu berhasil menembus tim U-18 yang diterjunkan ke EPA.

"Saya sebenarnya sempat tidak percaya diri untuk ikut talent audition di Persebaya, soalnya pernah gagal di Persik. Namun, orang tua meyakinkan saya, dan saya pun mencoba lalu berhasil," kenang Mido dikutip dari laman resmi Persebaya, Kamis (31/10/2024).

ADVERTISEMENT

Mido menceritakan, dia saat itu berangkat sendiri ke Stadion Kodam V Brawijaya untuk mengikuti talent audition Persebaya. Soal uang saku, ia tidak punya banyak uang. Ia dibantu uang kakaknya untuk naik bus dan menginap di Surabaya. Ia juga perlu penginapan karena talent audition diselenggarakan tiga hari.

"Lolos talent audition adalah awal, saya harus terus kerja keras lagi untuk bersaing lolos EPA, maupun kelak berjuang lolos tim utama Persebaya,"kata pemain yang berposisi bek tengah itu.

Sukses Mido menembus tim EPA Persebaya saat ini juga menjadi bukti bahwa siapa pun bisa menjadi pemain junior Persebaya. Kunci dan bekalnya adalah kemampuan bermain sepak bola dan attitude yang baik.

Mido saat ini sudah menyusun rencana untuk bisa menembus tim senior Persebaya. Tentu saja fokus utamanya berlatih di bawah bimbingan Mat Halil. Namun, selain itu, ia juga membidik kesempatan bisa berlatih dengan tim senior.

Paul Munster memang membuka kesempatan bagi pemain junior Persebaya untuk berlatih bersama tim senior. Hal itu diyakini Mido akan memberikan pelajaran penting, untuk secepatnya menjadi pemain tim utama Persebaya.

"Dengan adanya pemain junior yang bisa mengikuti latihan dengan senior, pengalaman dan ilmu yang didapat tentu sangat mahal. Semoga saja saya konsisten dan dapat kesempatan ke sana," pungkasnya.




(abq/iwd)


Hide Ads