Komisi Disiplin (Komdis) PSSI merilis hasil putusan sidang terbarunya. Komdis PSSI memberikan tambahan sanksi kepada gelandang Madura United, Iran Junior.
Iran Junior mendapatkan tambahan hukuman larangan bermain sebanyak tiga pertandingan. Tidak hanya itu, dia juga didenda uang sebesar Rp 10 juta.
Sanksi itu diberikan lantaran Iran dianggap melakukan pelanggaran keras kepada pemain lawan. Dalam laga melawan Persita Tangerang, Iran mengangkat kaki terlalu tinggi sehingga pul sepatunya mengenai kepala Rifki Dwi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wasit awalnya hanya memberikan kartu kuning kepada Iran. Namun keputusan itu diubah menjadi kartu merah usai wasit meninjau VAR.
Bermain dengan sepuluh pemain membuat Madura United harus takluk dari Persita. Madura United kalah 0-1 dari Persita lewat gol semata wayang Marios Ogkmpoe.
Kehilangan Iran jelas menjadi kerugian yang sangat besar bagi Madura United. Apalagi, Madura United akan menghadapi laga-laga berat di pertandingan selanjutnya.
Klub berjuluk Laskar Sapeh Kerrab ini bakal melawan Persis Solo, PSBS Biak, dan Dewa United pada laga berikutnya. Dan, semua pertandingan tersebut berstatus away.
Madura United saat ini masih tercecer di papan bawah klasemen Liga 1 2024/2025. Madura United berada di peringkat ke-15 dengan koleksi 1 poin dari 3 pertandingan.
(abq/iwd)