.webp)
Kabar mengejutkan datang dari Madura United. Jelang berlangsungnya babak Championship Series Liga 1, klub berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu justru ditinggal sang pelatih kepala, Mauricio Souza.
Pelatih asal Brasil itu dipastikan tidak mendampingi Madura United saat pertandingan melawan Borneo FC Samarinda pada leg pertama Championship Series pada Rabu (15/5/2024). Madura United dan Mauricio tidak menemui kesepakatan mengenai kontrak baru.
"Memang sangat mengejutkan tapi inilah sepak bola. Kabar kurang menyenangkan tapi ini sudah terjadi. Pelatih Madura United FC, Coach Mauricio Souza resmi tidak memperpanjang kontraknya bersama Madura United FC per hari ini," kata Direktur Utama PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Annisa Zhafarina Qosasi dalam rilis yang diterima detikJatim, Selasa (14/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, kontrak awal Mauricio habis pada tanggal 10 Mei 2024. Mauricio tidak ingin memperpanjang kontraknya lewat adendum kontrak yang dilakukan manajemen untuk tetap mendampingi di fase Championship series.
"Alasan tidak memperpanjang kontraknya dikarenakan beliau harus menyelesaikan urusan pribadinya di Brasil, yang mana ini adalah 'final' lain yang harus diselesaikan di luar sepakbola. Kita mencoba untuk menerimanya dan keputusan ini sudah kami diskusikan secara matang," sambungnya.
Selama ditangani Mauricio, Madura United tampil cukup menjanjikan di babak Reguler Series. Dari 30 pertandingan, Laskar Sapeh Kerrab meraih 13 kemenangan, 9 imbang, dan 8 kekalahan. Selain itu, Madura United berhasil mencetak 49 gol.
Berkat tangan dingin Mauricio, Madura United berhasil finis di posisi keempat sekaligus lolos ke Championship Series. Mereka mengoleksi 55 poin dari 34 pertandingan.
"Sesuatu yang menyenangkan bisa bekerja sama dengan pribadi profesional seperti coach Mauricio Souza. Sukses selalu dan terima kasih untuk dedikasi dan perjuangannya bersama Laskar Sapeh Kerrab selama ini, Coach," pungkasnya.
(hil/dte)
