Pekan terakhir Liga 1 2023/2024 akan dibuka dengan partai bertajuk Derby Jatim antara Persebaya Surabaya vs Persik Kediri. Di leg pertama Persebaya takluk dari Persik dengan skor 0-4. Begini respons Paul Munster.
Kala itu, Persik yang tampil sebagai tuan rumah bermain luar biasa. Macan Putih berhasil unggul terlebih dahulu lewat gol Adi Eko Jayanto menit 47.
Petaka kemudian menimpa Persebaya. Bajul Ijo harus bermain dengan sepuluh pemain usai Reva Adi Utama mendapatkan kartu merah menit 54.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalah jumlah pemain membuat Persebaya tidak bisa mengembangkan permainan secara optimal. Alhasil, Persik berhasil menambah tiga gol secara beruntun lewat gol bunuh diri Song Ui-young dan (55) dan brace Flavio Silva (61 dan 65).
Pelatih Persebaya Paul Munster buka suara terkait kekalahan telak di leg pertama tersebut. Pria asal Irlandia Utara ini berjanji untuk membawa Persebaya meraih kemenangan di leg kedua sekaligus balas dendam kepada Persik.
"Saat itu pelatih Persebaya bukan saya. Jadi saya tidak tahu tentang ini. Tapi seperti yang saya katakan, kami akan menunjukkan permainan yang berbeda di level yang lebih tinggi daripada Persik. Kami tahu kelebihan dan kekurangan mereka," ujar pelatih berusia 42 tahun itu, Sabtu (27/4/2024).
Untuk bisa mendapatkan hasil terbaik melawan Persik, Paul Munster pun telah melakukan persiapan matang. Sejumlah evaluasi sudah dilakukan olehnya agar anak asuhnya bisa tampil maksimal di laga pamungkas.
Tidak hanya memperbaiki skuadnya saja, Paul Munster juga mewaspadai beberapa pemain Persik. Dia mengaku sudah mengantongi nama-nama yang perlu diwaspadai.
"Saya akan memberikan informasi sebanyak-banyaknya kepada pemain. Siapa pemain yang perlu diwaspadai, dan siapa yang mungkin kurang baik. Tujuannya adalah untuk memenangkan pertandingan. Jadi mudah-mudahan pemain kami besok siap," sambungnya.
Untuk diketahui, duel Persebaya vs Persik kali ini akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (28/4/2024). Pertandingan kick off pukul 15.00 WIB.
(dpe/dte)