Pelatih Arema FC Widodo Cahyono Putro terus berusaha memperbaiki kelemahan timnya. Saat ini, ia lebih fokus dalam membenahi kondisi psikologis pemain, terutama menjaga mood pemain.
Pelatih asal Cilacap ini memiliki waktu yang tidak banyak dalam mempersiapkan tim. Arema FC tinggal menyisakan 10 pertandingan lagi di Liga 1.
Terdekat, Arema FC akan berjumpa RANS Nusantara FC pada pekan ke-25. Duel tersebut bakal berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Kamis (22/2).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menghadapi laga itu, Widodo berupaya menjaga mood pemain Arema FC. Menurutnya, jika mood pemain membaik, maka mereka akan termotivasi untuk tampil all out di setiap pertandingan. Selain memperbaiki mood pemain, Widodo juga melakukan evaluasi taktikal.
"Kan ini sudah terbentuk timnya. Saya tidak akan mengubah dari awal. Jadi kami menjaga mood pemain mungkin sedikit di taktikal. Kemarin juga kami evaluasi," terang mantan pelatih Deltras FC itu dilansir Liga Indonesia Baru, Kamis (15/2).
Arema FC tampil buruk di laga terakhir. Bermain sebagai tim tuan rumah, Singo Edan justru dibantai PSIS Semarang dengan skor 1-4. Widodo menyatakan bakal fokus mencari penyebab dari penampilan buruk Arema FC.
"Saya lihat permainan, kenapa kok bisa 4-1 (laga melawan PSIS). Apa yang bisa diperbaiki, saya tidak ingin mengubah tinggal memperbaiki saja," imbuhnya.
Dari segi fisik, Widodo merasa tidak ada masalah dengan kondisi anak asuhnya. Faktor psikologis saja yang dirasa masih menjadi problem bagi tim berjuluk Singo Edan itu untuk bisa segera meninggalkan zona degradasi.
"Saya rasa fisik sudah cukup kalau kami latihan terus mereka tidak bisa menerima dan malas itu yang tidak bisa," ujar Widodo.
"Tapi dalam dua hari ini, mereka enjoy, happy jadi saya kira pemain nanti bisa keluar kemampuannya," pungkasnya.
(abq/iwd)