Pelatih Arema FC Fernando Valente menilai masih ada pekerjaan rumah (PR) yang harus dibenahi jelang kembali bergulirnya Liga 1 2023/2024. Pelatih asal Portugal itu menyebut kesalahan individu perlu dikurangi.
Arema FC sudah menjalani sejumlah laga uji coba dalam jeda kompetisi kali ini. Salah satunya melawan sesama klub Liga 1, Persis Solo. Arema FC takluk dengan skor 2-3 lawan Persis.
Meski mengalami kekalahan, Valente mengaku tidak khawatir. Dia justru bersyukur bisa mengetahui kekurangan tim lebih awal sebelum kompetisi Liga 1 berlanjut. Sehingga masih ada waktu baginya untuk memperbaiki kelemahan Arema FC tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami membuat tes bagus dan benar, kami membuat beberapa kesalahan-kesalahan individu. Tapi secara keseluruhan saya suka attitude, saya suka kesempatan (peluang) yang kami coba di tim tapi itu tidak cukup sampai di sini," kata Valente.
Selain mengantongi kekurangan tim soal kesalahan individual, Valente melihat ada perkembangan positif dari sisi permainan tim.
Dia senang dengan keberhasilan Dedik Setiawan dkk dalam menerjemahkan strateginya di atas lapangan. Sisa waktu selama satu minggu ke depan akan terus dimanfaatkannya untuk meminimalisir kekurangan tim.
"Ini masih ada waktu untuk mempersiapkan, mencoba meletakkan tim ini lebih baik, lebih konsisten, lebih agresif, dan lebih vertikal," tuturnya.
Valente sebenarnya masih ingin melakukan uji coba lagi dengan klub yang selevel. Menurutnya beruji coba melawan tim selevel akan membantu Arema FC kembali dalam kondisi siap tempur menghadapi laga kompetitif. Sekaligus melihat perkembangan klub setelah digembleng dengan beragam materi latihan.
"Kami mau melihat kekuatan melawan tim kuat. Beberapa opsi yang kami coba untuk meningkatkan tim kami. Kami membutuhkan kesempatan itu (uji coba tim selevel) yang penting," pungkasnya.
Kompetisi Liga 1 saat ini masih memasuki masa jeda dikarenakan Timnas Indonesia berlaga di Piala Asia 2023. Kompetisi akan kembali bergulir pada awal Februari 2024 nanti.
(sun/iwd)