.webp)
Persebaya Surabaya hanya mengirimkan satu pemain dalam skuad Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023. Satu-satunya pemain itu adalah Ernando Ari Sutaryadi.
Shin Tae-yong memilih Ernando Ari tentu dengan pertimbangan matang. Kiper berusia 21 tahun itu dianggap memiliki kualitas yang bagus dalam mengawal gawang.
Menariknya, Ernando Ari bukan satu-satunya pemain jebolan Persebaya di skuad Timnas Indonesia. Tercatat, ada beberapa nama lain yang merupakan eks pemain Bajul Ijo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 4 pemain jebolan Persebaya di skuad Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023 yang telah dirangkum detikJatim.
1. Rizky Ridho
Rizky Ridho merupakan produk asli Persebaya Surabaya. Dia awalnya membela tim U-20 sebelum akhirnya naik kasta ke tim senior. Ridho promosi ketika Persebaya berada di bawah asuhan Aji Santoso.
Berkat sentuhan Aji Santoso, Ridho melesat menjadi salah satu bek muda yang mumpuni. Dia secara keseluruhan tampil sebanyak 43 kali dengan mengemas 3 gol bersama Persebaya.
Setelah kontraknya berakhir, Ridho lalu melanjutkan kariernya bersama Persija Jakarta. Pemain berusia 22 tahun itu tak tergantikan posisinya sebagai stopper di Persija.
Begitu juga di Timnas Indonesia. Ridho selalu dipercaya Shin Tae-yong untuk menjadi starter. Total, Ridho sudah membukukan 28 pertandingan bersama Skuad Garuda.
2. Ricky Kambuaya
Tak banyak yang mengenal Ricky Kambuaya sebelum membela Persebaya. Namanya kemudian melejit ketika berseragam Bajul Ijo. Dia bahkan membuat debutnya untuk Timnas Indonesia lantaran menunjukkan penampilan impresif bersama Persebaya.
Kini, Kambuaya sudah bermain bersama Timnas Indonesia sebanyak 33 kali. Dari seluruh penampilannya itu, pemain asal Papua ini sukses menorehkan 5 gol dan 6 assist.
Kebersamaan Kambuaya bersama Persebaya hanya bertahan 2 tahun. Setelah itu, Kambuaya pindah ke Persib Bandung selama 1 tahun dan saat ini menjadi pilar utama Dewa United di lini tengah.
3. Marselino Ferdinan
Marselino Ferdinan tumbuh dan besar di Surabaya. Lino, begitu sapaannya, sempat mengikuti SSB Indonesia Muda. Setelahnya, dia mendapatkan kesempatan membela Persebaya U-16.
Singkat cerita, Lino kemudian promosi ke tim utama pada 2021. Meski usianya saat itu masih 17 tahun, dia sudah berhasil menembus skuad inti Bajul Ijo. Penampilan yang menjanjikan membuat Lino dipanggil Timnas kelompok umur, mulai dari U-19, U-20, U-22, dan U-23.
Sekarang, pemain berusia 19 tahun itu sudah mendapatkan kesempatan untuk berkarier bersama Timnas senior. Di bawah asuhan Shin Tae-yong, Lino sudah dipercaya tampil sebanyak 15 kali dan mencetak 2 gol serta 1 assist.
Saat ini, Lino bermain bersama klub kasta kedua Liga Belgia, KMSK Deinze. Dia meninggalkan Persebaya pada Januari 2023 lalu.
4. Ernando Ari
Ernando Ari bukan pemain asli Surabaya. Kendati demikian, dia mulai dikenal karena penampilan apik bersama Persebaya Surabaya. Ernando awalnya gabung dengan Persebaya U-20 pada 2018.
Dua tahun setelahnya, Ernando promosi ke tim utama. Kiper berusia 21 tahun itu merupakan satu angkatan dengan Rizky Ridho. Bedanya, Ernando saat ini masih setia dengan Bajul Ijo.
Bersama Persebaya, Ernando sudah tampil sebanyak 55 kali dan mencatatkan 17 clean sheet. Sementara di level internasional, Ernando sudah bermain sebanyak 6 laga dan membukukan 2 clean sheet.
(auh/iwd)
