Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menggandeng suporter Persik dan manajemen Persedikab saat meninjau pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati (GDJ).
Bupati yang akrab disapa Mas Dhito ini mengatakan saat ini proses pembangunan stadion telah mencapai sekitar 84 persen. Stadion yang dibangun menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) itu ditargetkan rampung akhir tahun 2023, untuk tahap satu.
"Pihak pelaksana masih optimis selesai tepat waktu. Kalaupun nanti tidak selesai sesuai deadline, maka kita akan bicara," kata Dhito dalam keterangannya, Selasa (19/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dhito menjelaskan sejauh ini pihaknya intens memberikan perhatian terhadap infrastruktur di bidang olahraga.
Ia berharap kehadiran stadion dengan konsep sport, business and entertainment itu mampu menjadi episentrum baru di barat sungai Kabupaten Kediri.
"Jangan sampai terjebak hanya untuk sepak bola. Karena tidak menutup kemungkinan juga untuk menyelenggarakan event, tanpa merusak rumput," paparnya.
Lebih lanjut, Dhito menyampaikan kunjungan bersama elemen suporter dan manajemen tak lepas untuk memastikan pembangunan stadion sesuai dengan kebutuhan.
Sebab, lanjut Dhito, masih ada beberapa kekurangan yang harus dibenahi termasuk, besaran ruang ganti pemain, tangga turun ke lapangan hingga akses jalan menuju stadion.
"Tadi juga sudah ada masukan dari temen-temen karena mereka tahu kebiasaannya seperti apa," imbuhnya.
Sementara Ketua Aliansi Suporter Persik Bagoest Hoetomo mengatakan keterlibatan elemen suporter dan manajemen menjadi wujud keterbukaan bupati dalam menerima masukan terkait bangunan stadion.
"Berarti Mas Bup juga ingin mendengarkan semuanya," tuturnya.
Bagoest pun berharap sinergitas ini dapat mendorong prestasi keolahragaan di Kediri, terutama Persik dan Persedikab.
Ia juga meminta seluruh penggemar sepak bola Kediri untuk saling menjaga stadion baru itu. Apalagi penonton nantinya disuguhkan dengan adanya single seat.
"Mungkin nanti perlu diadakan edukasi untuk saling merawat. Jangan sampai ada kejadian naik di atas kursi," pungkasnya.
(akd/ega)