.webp)
Pesta Bola Surabaya digelar Pemkot untuk menambah semarak Piala Dunia U-17 2023, Minggu (19/11/2023). Banyak warga berdatangan ke Jalan Tunjungan.
Antusiasme warga mengikuti Pesta Bola Surabaya menjadi berkah bagi para pelaku UMKM di Jalan Tunjungan. Pantauan detikJatim di lokasi, banyak pengunjung yang membeli makanan dan minuman.
Salah seorang pelaku UMKM asal Surabaya, Dita mengaku dagangannya laris manis. Ia sudah menjual lebih dari 100 cup es teh dan es cokelat di Pesta Bola Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 UMKM di Pesta Bola Surabaya/Minggu (19/11/2023) Foto: Aprilia Devi |
Tak hanya pelaku UMKM asal Surabaya, ada pula David asal Gersik. Ia sudah meraup keuntungan kurang lebih Rp 5 juta di Pesta Bola Surabaya.
"Sejauh ini acara kan masih berjalan, alhamdulillah ada sekitar Rp 5 juta mungkin untuk keuntungannya. Alhamdulillah gak sia-sia datang dari jauh juga," kata David kepada detikJatim, Minggu (19/11/2023).
Banyak pengunjung yang mendatangi tenda UMKM David. Ia menjual berbagai makanan dan minuman. Mulai dari pecel, dimsum, es cokelat, es teh, hingga sinom.
 UMKM di Pesta Bola Surabaya/ Foto: Aprilia Devi |
Hal lain yang menarik, David berjualan mengenakan jersey Timnas Indonesia. Ia mengaku sengaja menggunakan jersey tersebut sebagai bentuk rasa bangga, bahwa Indonesia berhasil menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
"Momennya kan piala dunia, jadi kita ikut memeriahkan. Ikut bangga jadi tuan rumah walaupun kenyataannya U-17 kita ndak lolos (babak 16 besar), tapi kita sebagai warga masyarakat tetap mendukung kok, tetap bangga," ujar David.
Para pelaku UMKM mengaku senang bisa meraup banyak keuntungan di Pesta Bola Surabaya. Mereka juga senang bisa terlibat dalam semarak penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 di Surabaya.
(sun/iwd)
