AC Milan akan kembali ke Liga Champions musim depan. Ini didapat setelah Milan berhasil mengalahkan Juventus. Sebaliknya bagi Juventus, kekalahan tersebut membuat mereka semakin merana usai dihukum pengurangan 10 poin.
Melansir detikSport, laga Juventus vs Milan berlangsung di Allianz Stadium, Senin (29/5/2023) dini hari WIB. Milan menang tipis 1-0 lewat gol tunggal striker asal Prancis Olivier Giroud pada menit ke-40.
Hasil itu membuat Rossoneri lega. Pasalnya mereka memastikan tiket Liga Champions musim depan. Itu artinya, Milan selalu mengunci tiket Liga Champions tiga musim beruntun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Musim ini Milan sempat keteteran di Serie A meski akhirnya finis empat besar. Di Liga Champions, skuad asuh Stefano Pioli itu mampu melaju ke semifinal sebelum dikandaskan rival sekota, Inter Milan.
"Liga Champions (musim ini) jelas memberi lebih dari yang kami bayangkan dan kami sedih disingkirkan Inter di semifinal, tapi perjalanan kami di sana di luar prediksi semua orang," ujar Pioli kepada DAZN.
"Di saat bersamaan, kami tidak tampil bagus seperti yang diharapkan di Serie A, tapi kami ke Liga Champions tiga musim beruntun. Ini adalah kali pertama kami benar-benar mencoba kompetitif di dua turnamen dan kami masih punya kekurangan, itu benar."
Menghadapi musim depan, Pioli berharap Milan bisa belanja pemain yang lebih kompetitif untuk bertarung di Serie A dan Liga Champions. Pioli lantas membeberkan pemain anyar yang dibutuhkan Milan.
"Selalu tergantung kepada ekspektasi dan apa yang ingin kami raih. Kalau kami ingin kompetitif untuk meraih scudetto dan melaju lebih baik di Liga Champions, maka jelas skuad perlu perbaikan," ucap Pioli.
"Kami butuh pemain-pemain kuat untuk meningkatkan level. Saya tidak peduli pemainnya muda atau tidak, saya suka melatih pemain muda, tapi kami butuh opsi lebih banyak."
Sementara itu, kekalahan dari Milan membuat Juventus makin merana. Si Nyonya tua harus mengubur mimpi untuk lolos ke Liga Champions. Juventus saat ini berada di posisi ketujuh dengan 59 poin dan dipastikan tak akan bisa menyalip Milan.
Sebelum menghadapi Milan, Juventus sudah 'kalah' lebih dulu. Bianconeri terlempar dari posisi empat besar usai dijatuhi hukuman pengurangan 10 poin. Ini imbas dari kasus capital gain.
"Saya berterima kasih kepada para pemain setelah pertandingan, karena ini merupakan musim yang luar biasa dan kami harus berusaha menutupnya dengan hormat di Udine. Saya tidak berharap musim ini menimpa siapa pun, melihat poin diambil, diberikan kembali, diambil lagi," kata pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, kepada DAZN.
"Penampilan malam ini adalah yang bisa kami lakukan. Ini merupakan musim yang tidak biasa, itu jelas bagi semua orang. Orang mengatakan bahwa Juventus gagal musim ini, tapi kami masih berhasil mengumpulkan 69 poin, terlepas dari semua yang terjadi," Allegri menegaskan.
Juventus sempat dijatuhi hukuman 15 poin. Setelah menang banding, poin dikembalikan. FIGC masih tak menyerah dan melakukan sidang ulang, yang berbuntut dengan pengurangan 10 poin untuk Bianconeri.
(dpe/dte)