Investigasi dilakukan polisi melibatkan tim dari labfor. Tim labfor sendiri akan mencari sumber data terkait tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 125.
Salah satunya tim labfor akan mendalami dan menganalisa 32 CCTV. 32 CCTV itu berada di sejumlah titik di dalam Stadion Kanjuruhan dan sejumlah lokasi lain.
"Labfor mulai tadi malam dan hari ini mendalami dan menganalisa CCTV di 32 titik di Stadion Kanjuruhan dan beberapa lokasi, juga menganalisa 2 DVI" ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedy Prasetyo kepada wartawan di Polres Malang, Senin (3/10/2022).
Dedy mengatakan tim labfor saat ini juga menganalisa 6 HP. Dari 6 HP tersebut, 3 HP berhasil diidentifikasi yang merupakan milik korban. Sementara 3 HP lainnya belum bisa dianalisa karena diberi password.
"Menganlisa 6 HP, dari 6 HP berhasil diidentifikasi 3 milik korban. 3 Lainnya masih dipassword," kata Dedy.
Sebelumnnya Dedy mengatakan bahwa tim investigasi juga akan melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang terkait dengan pertandingan. Mereka yang akan diperiksa adalah Direktur Liga Indonesia Baru (LIB), Ketua PSSI Jatim, ketua panpel, dan Kadispora Jatim.
"Tim investigas dari Bareskriim akan melakukan pemeriksaan dari Direktur LIB, ketua PSSI Jatim, ketua panpel Arema, Kadispora Jatim," kata Dedy.
Simak Video "Petaka Derbi Jatim, Ratusan Nyawa Melayang"
[Gambas:Video 20detik]
(prs/iwd)
