PSSI: Arema FC Dilarang Jadi Tuan Rumah Sepanjang Sisa Musim Ini

Tragedi Kanjuruhan: Kronologi, Penyebab dan Jumlah Korban — Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang. (Foto: AFP via Getty Images/STR)

Surabaya - Tragedi Kanjuruhan telah menewaskan 136 orang sampai saat ini. Imbasnya, klub Arema FC dilarang jadi tuan rumah di sepanjang sisa musim Liga 1. Hal itu disampaikan Ketum PSSI Mochamad Iriawan.

Dikutip dari situs resmi PSSI, Ketum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa Arema FC akan dilarang jadi tuan rumah di sepanjang sisa musim Liga 1. Saat ini, baru 11 pekan Liga 1 di musim ini berjalan, sisa 23 laga lagi

"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan. Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," tukasnya dilansir dari detikSepakbola, Minggu (2/10/2022).

Selain itu, Komdis PSSI menyampaikan bahwa investigasi dan evaluasi segera dilakukan. Pihaknya berjanji akan berikan hukuman berat jika nanti hasil investigasi sudah keluar.

"PSSI segera turun ke Malang untuk investigasi soal bagaimana panitia pelaksana sudah benar nggak? Sudah sesuai SOP nggak? Bagaimana Match Commissioner bekerja? Bagaimana wasit bekerja? Bagaimana sistem keluar masuknya?," jelas Ketum Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, Erwin Tobing.

Untuk diketahui, tragedi Kanjuruhan terjadi setelah laga Arema FC vs Persebaya pada lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022).Persebaya menang 3-2 atas Arema. Selanjutnya, para suporter Arema yang tidak senang dengan hasil tim kesayangannya itu menyerbu lapangan.

Kericuhan tidak terelakkan. Suporter dan pihak kepolisian saling serang, berujung tembakan gas air mata.

Situasi makin mencekam, kepanikan tak terhindarkan. Banyak korban yang alami sesak nafas yang berujung meninggal dunia.