.webp)
56 Ambulance di Malang Raya diterjunkan dalam tragedi Kanjuruhan. Ambulance-ambulance membawa jenazah yang berada di rumah sakit menuju rumah duka korban yang tinggal di Malang Raya.
"56 Ambulance kita terjunkan untuk membawa korban meninggal menuju rumah duka," kata Bupati Malang Sanusi kepada wartawan di mapolres Jalan Ahmad Yani, Minggu (2/10/2022).
Selain membawa korban ke rumah duka, tambah dia, ambulance-ambulance itu digunakan mengevakuasi korban yang ada di Stadion Kanjuruhan sejak Sabtu (1/10/2022) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ambulance-ambulance itu hilir mudik hingga pukul 09.00 WIB.
Dari pantauan detikJatim ambulance keluar masuk dari RS Wafa menuju RSU dr Syaiful Anwar. Ambulance-ambulance tersebut juga dari para relawan membantu korban meninggal dunia.
Sebelumnya tragedi maut terjadi usai pertandingan Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022). Sebanyak 130 orang tewas dalam insiden ini. Selain 130 orang tewas, 180 korban lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit. Tragedi ini menjadi kabar duka bagi dunia sepakbola Tanah Air.
Hal itu diungkapkan Kadinkes Malang Malang drg Wiyanto Wijoyo. Sementara Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan hingga pukul 09.30 WIB ada 129 korban.
(fat/fat)
