Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yakin pasangan yang diusung partainya di Pilgub Jatim, Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) akan menang.
Keyakinan ini bukan tak berdasar. Sebab, ada sejumlah hal yang membuat Risma-Gus Hans dinilai lebih unggul dari paslon petahana Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.
Hasto mengatakan, Risma memiliki banyak prestasi saat memimpin Kota Surabaya. Saat jadi Gubernur Jatim nanti, Risma akan berkeliling untuk ngantor di seluruh Jatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita lihat sekarang misalnya Bu Risma tadi mengatakan ini pembangunan infrastruktur banyak yang salah arah, Bu Risma akan membuat langkah terobosan," kata Hasto di HOS Tjokroaminoto Surabaya, Selasa (29/10/2024) malam.
Ia mencontohkan, saat terjadi peristiwa Jalan Gubeng Surabaya ambles pada 2018 lalu. Dalam waktu sepekan, jalan sudah bisa kembali dilewati kendaraan.
"Bayangkan ketika ada tanah yang ambles, Bu Risma nungguin langsung, sehingga kecepatan recovery-nya lebih cepat dari Jepang," ujarnya.
Selain itu, Hasto juga memamerkan prestasi Risma yang pernah menjadi pembicara di forum PBB. Baik saat menjadi Wali Kota Surabaya maupun Menteri Sosial RI.
"Bu Risma satu-satunya wali kota dari Indonesia berbicara di forum PBB itu karena prestasi. Maka, inilah yang kami yakini dari Bu Risma dan Gus Hans ini mewakili konfigurasi dari masyarakat Jawa Timur. Dari Sukarno dan Nahdliyin, kemudian dari dukungan para pemudanya semua bergerak dengan optimisme," jelasnya.
Ditanya soal target kemenangan, Hasto melihat hal ini akan terjadi dalam waktu dekat. Apalagi, dari para pemuda, relawan, sudah semakin dimasifkan.
"Dari para intelektual, budayawan, seniman, dan juga masyarakat mulai memberi testimoni khususnys dari Kota Surabaya. Misalnya dari kepala dinasnya misalkan, mereka memberikan suatu bukti-bukti otentik tentang keberhasilan sentuhan dari kepemimpinan Bu Risma," pungkasnya.
(esw/hil)