Kota Malang memang tak pernah kehabisan tempat menarik untuk berburu kuliner, dan Pasar Klojen menjadi salah satu destinasi yang kini sedang naik daun. Berlokasi di jantung kota, pasar legendaris yang berdiri sejak tahun 1934 ini telah berevolusi dari pasar tradisional biasa menjadi pusat kuliner kekinian yang ramai.
Setelah melalui proses revitalisasi pada tahun 2018, suasana Pasar Klojen kini tampak lebih bersih, nyaman, dan tertata, dengan konsep yang memadukan nuansa heritage dan sentuhan modern.
Tak hanya sekadar tempat belanja bahan makanan, Pasar Klojen kini dikenal sebagai surga kuliner yang menyajikan beragam hidangan, mulai dari jajanan tempo dulu hingga makanan viral ala kafe modern.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengunjung dapat menemukan menu legendaris seperti putu bambu, pisang goreng tusuk, hingga mie khas Malang, berdampingan dengan camilan kekinian seperti gyoza, onde-onde varian rasa, dan mie berkuah ala Asia.
Pasar Klojen Malang dan Kuliner Kekinian
Pasar Klojen Malang tak hanya terkenal sebagai pusat tradisional, tapi juga surganya kuliner kekinian. Dari jajanan klasik hingga menu hits kekinian, tempat ini menawarkan berbagai pilihan yang menggugah selera setiap pengunjung.
Bagi pencinta kuliner, mengunjungi Pasar Klojen bukan hanya soal berbelanja kebutuhan sehari-hari, tapi pengalaman mencicipi berbagai sajian favorit yang sayang untuk dilewatkan.
1. Bagor Klojen
|  Ilustrasi Bakso Goreng Foto: Detikcom / Atiqa Rana | 
Salah satu kuliner yang paling diburu di Pasar Klojen adalah Bagor Klojen atau bakso goreng khas Malang yang disajikan dalam keadaan hangat dan renyah.
Rasa gurihnya berpadu sempurna dengan saus racikan sendiri yang memberikan sensasi pedas manis menggugah selera.
Cocok disantap sebagai camilan sore maupun pengganjal perut sebelum berburu kuliner lain. Bagor Klojen buka setiap Selasa hingga Minggu pukul 07.00 WIB hingga habis, dan biasanya antrean sudah mengular sejak pagi.
Seporsi berisi lima bakso goreng seharga Rp 10.000, atau bisa memilih porsi besar 10 biji seharga Rp 20.000. Harganya terjangkau, rasanya juara, dan pastinya bikin ketagihan!
2. Mie Cendana
|  Warung Mie Cendana Pasar Klojen Foto: Instagram @warungmiecendana | 
Penggemar mi berkuah gurih wajib mencoba Warung Mie Cendana. Menu yang tersedia hanya dua: mie kuah cendana dan mie goreng cendana, namun keduanya sudah cukup untuk membuat pelanggan datang kembali.
Ciri khasnya ada pada topping ayam chashu-irisan daging ayam yang digulung, dipanggang kering, lalu dilumuri kecap asin dan gula, memberikan rasa manis-gurih yang lembut di lidah. Kuahnya bertekstur kental, ngaldu, dan gurih, mirip kuah collagen ramen Jepang.
Pengunjung juga bisa menikmati snack pangsit mini goreng gratis sambil menunggu pesanan datang. Menariknya, meski tampil premium, harga seporsi mie di sini hanya Rp 15.000. Porsinya besar dan dijamin bikin kenyang!
3. Eng Ing Eng
|  Eng Ing Eng Kuliner di Pasar Klojen Malang Foto: Instagram @engingeng.mlg | 
Bergeser ke sisi utara Pasar Klojen, ada warung hits bernama Eng Ing Eng yang selalu ramai pengunjung. Warung ini populer dengan menu andalannya, Nasi Daun Jeruk Telur Crispy, yang disajikan dengan pilihan sambal bawang atau sambal matah dengan pedas yang menggigit.
Tak hanya itu, Eng Ing Eng juga menawarkan berbagai menu mie khas Asia, mulai dari Mie Beijing, Mie Singapore, hingga Cwi Mie Asia, lengkap dengan aneka dimsum yang menggoda selera.
|  Menu Makanan di Eng Ing Eng Pasar Klojen Malang Foto: Instagram @engingeng.mlg | 
Cita rasa masakannya memadukan pengaruh Melayu dan Tionghoa dengan sentuhan rempah yang kuat. Menu favorit pengunjung adalah Mie Beijing dengan bumbu manis pedas kering, serta Mie Singapore yang berkuah laksa aromatik.
Untuk minuman, Teh Tarik menjadi pelengkap sempurna yang menyegarkan setelah menikmati hidangan berbumbu kuat. Meski tempatnya sederhana, cita rasa masakannya benar-benar premium.
4. The Onde
|  The Onde Pasar Klojen Foto: Instagram @theonde___ | 
Kalau biasanya onde-onde hanya diisi kacang hijau, The Onde menghadirkan inovasi unik dengan berbagai varian rasa modern. Ada dua seri pilihan, yaitu Signature Series yang berisi kacang hijau, coklat, dan keju.
Serta Black Series dengan kulit berwarna hitam dan isian non-kacang hijau seperti coklat premium dan matcha. Teksturnya lembut di dalam namun tetap renyah di luar, dan yang paling diminati tetap varian original isi kacang hijau.
Harga onde-onde di sini cukup bersahabat, mulai Rp 4.000 untuk Signature Series dan Rp 7.000 untuk Black Series. The Onde buka setiap Selasa-Minggu pukul 07.00-12.00 WIB, jadi pastikan datang pagi agar tidak kehabisan.
5. Tendo Gyoza
|  Tendo Gyoza Foto: Instagram @tendogyoza | 
Bagi pencinta camilan Jepang, Tendo Gyoza bisa jadi pilihan menarik. Gerai kecil ini menyajikan gyoza (pangsit panggang) dengan berbagai pilihan saus seperti mentai, honey mustard, hingga spicy cream. Pengunjung juga bisa memilih versi original tanpa saus untuk menikmati cita rasa autentiknya.
Setiap porsi berisi 8 gyoza lengkap dengan chilli oil, dibanderol dengan harga sekitar Rp 20.000-an. Tendo Gyoza buka setiap hari pukul 07.00-11.00 WIB, dan aroma gyoza panggangnya sering kali menggoda pengunjung yang lewat di area tengah pasar. Cocok disantap hangat-hangat sambil jalan-jalan keliling Pasar Klojen.
Kehadiran berbagai tenant kuliner kekinian membuat Pasar Klojen bertransformasi menjadi destinasi wisata kuliner Kota Malang yang ramah keluarga dan ramah kantong.
Dengan dukungan fasilitas seperti toilet bersih, musala, area parkir luas, dan sistem pembayaran non-tunai, pasar ini berhasil mempertahankan identitas tradisional sekaligus beradaptasi dengan gaya hidup modern.
Suasananya pun nyaman, cocok untuk wisata kuliner pagi atau nongkrong santai di tengah kota. Baik warga lokal maupun wisatawan kini menjadikan Pasar Klojen sebagai tempat favorit untuk mencicipi kuliner legendaris dengan cita rasa masa kini.
(ihc/irb)








































.webp)













 
             
             
  
  
  
  
  
  
 