12 Menu Khas Tahun Baru dari Berbagai Budaya Beserta Maknanya

12 Menu Khas Tahun Baru dari Berbagai Budaya Beserta Maknanya

Irma Budiarti - detikJatim
Senin, 23 Des 2024 16:20 WIB
Sosis yang Bisa Jadi Menu Pesta Tahun Baru
Ilustrasi bakar-bakar tahun baru. Ini menu khas tahun baru dari berbagai budaya. Foto: Getty Images/iStockphoto/Studioimagen73
Surabaya -

Pergantian tahun adalah momen yang dirayakan dengan berbagai tradisi unik di seluruh dunia, dan makanan menjadi bagian penting yang sarat makna. Makanan tidak hanya menjadi bagian dari perayaan, tetapi juga melambangkan harapan dan keberuntungan untuk tahun yang akan datang.

Setiap menu khas yang disajikan tak sekadar lezat, tetapi juga mengandung doa dan simbolisme untuk tahun yang akan datang. Dari oliebollen di Belanda hingga marzipanschwein di Austria, setiap hidangan membawa simbol keberuntungan, kemakmuran, atau kebahagiaan.

Setiap negara memiliki tradisi kuliner unik yang sarat makna untuk merayakan tahun baru. Melalui menu khas ini, dapat merasakan kehangatan budaya yang berbeda sambil menyambut tahun baru dengan harapan terbaik. Mari menjelajahi 12 menu khas tahun baru dari berbagai penjuru dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Toshikoshi Soba - Jepang

Di Jepang, Toshikoshi Soba adalah hidangan wajib saat pergantian tahun. Mi soba yang panjang melambangkan umur panjang dan keberlanjutan. Hidangan ini biasanya disajikan dengan kuah dashi yang gurih, dilengkapi topping seperti tempura udang atau daun bawang.

Selain Toshikoshi Soba, Jepang mempunyai Osechi Ryori, yaitu hidangan tradisional yang disajikan dalam kotak bento khusus. Hidangan ini terdiri dari berbagai makanan yang melambangkan harapan untuk kesuksesan dan kesehatan, seperti kuromame (kacang hitam manis) dan kazunoko (telur ikan herring).

ADVERTISEMENT

2. Hoppin' John - Amerika Serikat

Di bagian selatan Amerika Serikat, Hoppin' John adalah menu tradisional tahun baru yang terdiri dari kacang hitam, nasi, dan daging babi. Hidangan ini dipercaya membawa keberuntungan finansial, di mana kacang melambangkan koin, dan daun collard hijau sering ditambahkan untuk melambangkan uang kertas.

3. Olivier Salad - Rusia

Salad Olivier, atau yang dikenal sebagai salad Rusia, adalah hidangan tahun baru yang sangat populer. Salad ini terdiri dari kentang, wortel, kacang polong, telur, dan daging, dicampur dengan mayones. Hidangan ini menjadi simbol kebersamaan karena sering dinikmati bersama keluarga besar.

4. Tangyuan - Tiongkok

Tangyuan, bola-bola ketan yang disajikan dalam sup manis, adalah makanan khas yang melambangkan kebersamaan dan kesatuan keluarga. Hidangan ini sering hadir dalam perayaan tahun baru Imlek, tetapi juga dinikmati pada malam tahun baru di beberapa wilayah Tiongkok.

5. 12 Anggur - Spanyol

Di Spanyol, tradisi unik makan 12 butir anggur pada detik-detik terakhir pergantian tahun dipercaya membawa keberuntungan. Setiap anggur melambangkan satu bulan di tahun mendatang, dan setiap gigitan diiringi harapan akan kebahagiaan dan kesuksesan.

6. Kransekake - Skandinavia

Di negara-negara Skandinavia seperti Denmark dan Norwegia, kransekake adalah kue berbentuk menara cincin yang sering dihidangkan saat perayaan tahun baru. Kue ini melambangkan kemakmuran dan kebahagiaan dalam kehidupan rumah tangga.

Tidak hanya ransekake, negara-negara Skandinavia juga menyajikan ikan herring sebagai simbol keberuntungan untuk tahun baru. Menu ikan herring sering kali dipadukan dengan ikan asap atau aca dalam hidangan tahun baru.

7. Lentil Cotechino - Italia

Di Italia, lentil dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kekayaan karena bentuknya menyerupai koin. Hidangan ini biasanya disajikan bersama cotechino, sosis khas Italia, sebagai simbol keberhasilan dan kesejahteraan. Lentil dianggap sebagai simbol harta.

8. Sauerbraten dan Kartoffelsalat - Jerman

Di Jerman, hidangan seperti sauerbraten (daging panggang dengan saus asam) dan kartoffelsalat (salad kentang) menjadi favorit saat tahun baru. Hidangan ini melambangkan kekayaan dan rasa syukur atas keberlimpahan.

9. Arroz con Leche - Meksiko

Hidangan manis ini berupa nasi yang dimasak dengan susu, kayu manis, dan gula, adalah simbol rasa syukur dan harapan untuk kehidupan yang manis di tahun mendatang. Arroz con leche sering disajikan sebagai penutup yang menyempurnakan perayaan tahun baru di Meksiko.

Selain itu, ada tamales adalah hidangan jagung yang dibungkus daun pisang, sering disajikan dengan menudo, sup babat, dan jagung. Hidangan ini melambangkan kebahagiaan dan sering disantap saat perayaan tahun baru.

10. Ayam Panggang dan Ketupat - Indonesia

Di Indonesia, ayam panggang dan ketupat sering menjadi sajian khas dalam perayaan tahun baru. Ayam melambangkan kesejahteraan, sementara ketupat melambangkan kebersamaan dan harmoni dalam keluarga.

Merayakan tahun baru dengan menu khas dari berbagai budaya ini adalah cara yang indah untuk merayakan keragaman dunia, sekaligus menghayati makna dan harapan di balik setiap hidangan. Selamat tahun baru!

11. Marzipanschwein - Austria

Di Austria, Marzipanschwein, kue marzipan berbentuk babi, menjadi camilan khas saat tahun baru. Dalam budaya Austria, babi dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran. Oleh karena itu, memberikan marzipanschwein kepada keluarga atau teman dekat adalah tradisi yang melambangkan harapan untuk tahun penuh keberuntungan.

Marzipanschwein biasanya terbuat dari campuran gula dan almond yang diolah menjadi marzipan, lalu dibentuk menyerupai babi kecil. Camilan ini sering dihias dengan detail yang lucu dan menggemaskan, seperti pita merah atau daun semanggi, yang juga dianggap membawa keberuntungan.

12. Oliebollen - Belanda

Oliebollen adalah camilan tradisional Belanda yang sangat populer saat malam tahun baru. Kue goreng ini mirip dengan donat, dibuat dari adonan tepung yang digoreng hingga berwarna keemasan. Keunikan oliebollen terletak pada tekstur lembutnya di bagian dalam, berpadu dengan lapisan luar yang renyah.

Biasanya, oliebollen diberi tambahan kismis, potongan apel, atau kulit jeruk manis untuk rasa yang lebih kaya. Beberapa orang juga menyajikannya dengan taburan gula bubuk di atasnya untuk memberikan sentuhan manis.




(hil/irb)


Hide Ads