Emak-emak Blitar Serbu Toko Camilan, Kacang-kacangan Diburu buat Lebaran

Emak-emak Blitar Serbu Toko Camilan, Kacang-kacangan Diburu buat Lebaran

Erliana Riady - detikJatim
Senin, 17 Apr 2023 17:00 WIB
Emak-emak di Blitar serbu toko camilan jelang Lebaran.
Emak-emak di Blitar serbu toko camilan jelang Lebaran. (Foto: Erliana Riady/detikJatim)
Blitar -

Menjelang Lebaran, toko camilan makin ramai diserbu Emak-Emak di Kota Blitar. Mereka mengatakan bahwa camilan yang lebih disukai tamu saat Lebaran adalah jenis kacang-kacangan.

Ramainya emak-emak menyerbu toko camilan itu seperti terlihat di Rumah Snack Asa di Jalan Kalimantan, Kota Blitar. Sejak buka pukul 08.00 WIB toko ini ramai didatangi pembeli yang didominasi ibu-ibu muda.

Camilan jenis kacang-kacangan dan snack kering menjadi sasaran. Pantauan detikJatim, pemilik toko sampai harus berulang kali menambah stok yang dipajang di rak-rak bersusun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Harga Snack yang tergolong murah dengan pilihan sangat banyak membuat toko camilan ini diserbu pembeli sejak awal Ramadhan.

"Kami memang sediakan harga grosir. Pembeli bisa memilih curah dengan menimbang sendiri atau yang sudah dikemas plastik beragam ukuran. Alhamdulillah sejak pekan kedua Ramadhan sudah mulai ramai pembelian," kata Dea, salah satu penjaga toko Asa kepada detikJatim, Senin (17/4/2023).

ADVERTISEMENT

Dari pantauan detikJatim, harga kacang-kacangan dengan berat 1 kilogram dijual di bawah harga Rp 50 ribu kecuali kacang mente yang memang lebih mahal dibandingkan jenis kacang lainnya. Sementara harga camilan lainnya dengan berat 0,5 KG dijual dengan harga rata-rata Rp 30 ribu.

Emak-emak di Blitar serbu toko camilan jelang Lebaran.Emak-emak di Blitar serbu toko camilan jelang Lebaran. Foto: Erliana Riady/detikJatim

Menurut Dea, jumlah pembeli makin ramai sejak akhir pekan lalu. Puncak keramaian pembeli biasanya pada sore hingga menjelang jam tutup toko pada pukul 21.00 WIB.

Dea juga memperkirakan bahwa pengunjung di tokonya makin ramai pada H-2 Lebaran. Mendekati lebaran itu biasanya makin banyak emak-emak yang mencari suguhan untuk tetangga, kerabat, atau tamu yang unjung-unjung ke rumah masing-masing.

"H-2 Lebaran itu bisa penuh tokonya dari pagi sampai malam. Dan kami sampai kekurangan stok terutama yang camilan ringan tapi bukan roti," imbuhnya.

Beberapa ibu muda tampak menentang satu keranjang penuh berisi beragam camilan ringan. Dilihat dari jumlah pembelian, rata-rata mereka belanja di atas lima jenis camilan dengan nominal total belanjaan di atas Rp 200 ribu per orang.

Dari sekian banyak pembeli, memang minim yang nampak membeli roti untuk suguhan lebaran.

"Kalau roti itu mboseni mungkin ya. Dari pengalaman lebaran kemarin-kemarin, yang pasti laku (dimakan) itu ya camilan-camilan seperti ini. Harganya lebih murah, jadi bisa beli banyak macam camilan jadinya," jawab Sinta, ibu muda dari Kanigoro.




(dpe/fat)


Hide Ads