Bubur suro menjadi salah satu kuliner yang selalu dinanti kaum muslim di bumi wali Tuban. Kuliner khas ini hanya tersedia saat Ramadhan. Bubur suro pun ramai diburu masyarakat untuk takjil berbuka puasa.
Kegiatan memasak dan berbagi bubur ini bertempat di halaman Masjid Astana Kompleks Makam Sunan Bonang Tuban. Beberapa saat setelah matang, bubur favorit Sunan Bonang ini langsung ramai dikerumuni warga sekitar maupun para peziarah.
"Pembagian bubur suro setiap habis salat asar, ini selalu dinanti kaum muslim di Bumi Wali. Memang sejarah bubur suro ini dulu dibuat untuk dibagikan kepada para santri dan warga kurang mampu saat Kanjeng Sunan melakukan syiar Islam," ujar pengurus yayasan Mabarot Sunan Bonang, Hidayaturrohman, Senin (3/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masyarakat sekitar maupun pengunjung yang ngabuburit rela mengantre untuk mendapatkan bubur suro. Bahkan mereka sengaja membawa wadah berupa ember atau panci.
Sementara untuk para jemaah masjid, bisa menikmati bubur ala Timur Tengah yang telah disediakan oleh pihak takmir.
![]() |
Bubur ini dibuat dari paduan rempah, beras, santan dan daging kambing. Rasanya pun sangat gurih dan nikmatdisantap setiap berbuka puasa. Maka tak heran, jika setiap Ramadhan bubur ini selalu dinanti oleh para kaum muslim.
"Rasa dan aromanya memang ngangeni bubur suro ini. Saya sering ikut antre untuk dimakan bareng bersama keluarga," tutur warga Tuban, Rasyid.
(hil/fat)