Slrup! Melepas Dahaga dengan Es Tape Ketan Hitam di Kolam Segaran Majapahit

Slrup! Melepas Dahaga dengan Es Tape Ketan Hitam di Kolam Segaran Majapahit

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Kamis, 09 Feb 2023 10:03 WIB
Es tape ketan Trowulan Mojokerto
Es tape ketan hitam (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Mojokerto -

Sebagai bekas ibu kota Kerajaan Majapahit, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto mempunyai banyak objek wisata sejarah. Salah satunya Kolam Segaran yang sangat luas. Menikmati panorama kolam kuno itu paling pas ditemani es tape ketan hitam.

Kuliner tradisional ini bisa detikers jumpai persis di depan Kolam Segaran, yakni di jalur menuju ke Museum Trowulan dan Makam Troloyo. Warung es tape ketan hitam milik Raminah (58) ini memang sederhana. Hanya berupa tenda dengan tempat duduk kursi bambu persis di tepi jalan.

Minuman yang satu ini pas banget untuk sekadar melepas dahaga, atau melengkapi wisata kuliner setelah menyantap sambal wader yang khas Trowulan. Sebagai bonus, detikers bisa menikmati panorama Kolam Segaran sepuasnya sembari menyantap es tape ketan hitam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Raminah menyajikan es tape ketan hitam menggunakan mangkuk kecil. Setiap porsi berisi tape ketan hitam, es batu, potongan lupis dan badek atau air dari tape ketan hitam. Detikers tak perlu takut kecewa, sebab badeknya terasa manis.

Begitu juga dengan tape ketan hitamnya. Sedikit asam baru terasa di lidah ketika tape itu dikunyah. Minuman ini kian nikmat dengan potongan lupis berbahan ketan putih. Karena kue tradisional buatan Raminah ini sangat pulen dan gurih. Tubuh dijamin hangat setelah menyantapnya.

ADVERTISEMENT

"Supaya pulen, lupis saya rebus mulai jam 9 pagi sampai jam 9 malam, juga supaya tidak mudah basi," kata Raminah kepada wartawan di warungnya, Desa/Kecamatan Trowulan, Rabu (8/2/2023).

Untuk menjamin kualitas rasa tape ketan hitamnya, Raminah membuatnya sendiri. Setiap hari ia menghabiskan 4 Kg ketan hitam untuk membuat tape. Prosesnya mulai dari merendam ketan hitam satu malam setelah dicuci bersih.

Selanjutnya ketan hitam dikukus selama 30 menit. Ketan hitam matang lantas dipindahkan ke wadah beralas daun pisang sampai dingin. Barulah ketan hitam dicampur dengan ragi, lalu dibungkus rapat dengan daun pisang untuk difermentasi selama 3 hari.

"Kalau lupis setiap hari rata-rata saya membuat 4 Kg," terangnya.

Selain legit dan gurih, harga es tape ketan hitam Raminah sangat ramah di kantong. Yaitu hanya Rp 5 ribu per porsi. Detikers juga bisa membawa pulang badek seharga Rp 50 ribu per 1,5 liter.

"Khasiatnya (badek) diminum 3 sendok makan sudah terasa hangat di badan. Apalagi setengah gelas kecil," jelasnya.

Warung es tape ketan hitam ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB. Raminah baru menutup warungnya saat dagangannya benar-benar habis. Istri Jari ini sudah 6 tahun berdagang es tape ketan di depan Kolam Segaran.

Ia meneruskan jejak suaminya. Usut punya usut, ternyata Raminah bukanlah penduduk Trowulan. Sehari-hari ia tinggal di Dusun Kleco, Desa Centong, Gondang, Kabupaten Mojokerto. Sehingga setiap hari dia harus pulang pergi untuk berdagang es tape ketan hitam.

"Suami jualan di sini lebih dulu selama 5 tahun. Saya melanjutkan, sekarang suami di rumah," tandasnya.




(abq/fat)


Hide Ads