Perayaan Tahun Baru China atau Imlek identik dengan kue keranjang. Berikut ini resep sederhana untuk membuat kue keranjang.
Kue keranjang teksturnya kenyal dan rasanya manis. Kue ini juga disebut tie kwe. Di Sidoarjo ada pembuat kue keranjang yang legendaris. Namanya Tok Swie Giok.
Nenek berusia 83 tahun ini bahkan menjadi produsen kue keranjang satu-satunya di Kota Delta. Menjelang perayaan Imlek 2023, ia serta dua anak dan menantunya tampak lebih sibuk dari hari-hari sebelumnya. Sebab, pesanan cukup banyak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam budaya Tionghoa, kue keranjang merupakan makanan tradisional yang wajib ada ketika sembahyang menyambut Tahun Baru China. Tok Swie Giok mengatakan membuat kue keranjang tidak boleh sembarangan.
Ada beberapa aturan yang harus dipatuhi dalam membuat kue keranjang. Salah satunya si pembuat harus suci dari haid.
"Membuat kue keranjang harus suci orangnya, tidak boleh dalam keadaan haid atau menstruasi," kata Giok di rumahnya, Sabtu (21/1/2023).
Giok juga menyebutkan, orang yang sedang berduka tidak boleh membuat kue keranjang. Jika dipaksakan maka hasilnya tidak akan baik.
"Jika sedang berduka, suaminya atau keluarganya meninggal dunia maka harus dua tahun dulu, baru boleh membuat kue keranjang lagi. Jika maksa membuat hasilnya tidak akan jadi," imbuhnya.
Kue keranjang memang kue musiman. Permintaan biasanya datang 10-20 hari menjelang Imlek. Dalam sehari, Giok mampu memproduksi sekitar 300 kue keranjang. Kue berwarna cokelat itu dijual Rp 18 ribu per buah.
Pelanggan Giok tidak hanya dari Sidoarjo dan sekitarnya. Namun sudah meluas hingga ke Bali.
"Permintaan tidak hanya datang dari Pulau Jawa. Tahun lalu kue keranjang ini juga terbang ke Bali, Jakarta, Sulawesi hingga Kalimantan. Namun tahun ini permintaan sedikit menurun," tuturnya.
Resep Kue Keranjang:
Bahan
1. Tepung beras ketan
2. Air
3. Gula putih
Cara membuat
1. Tepung dicampur dengan air dan gula putih
2. Lalu diaduk hingga tercampur rata atau menjadi adonan
3. Adonan tersebut dituang dalam cetakan
4. Setelah itu dikukus selama 4 jam
5. Lalu dijemur sekitar sepuluh menit agar uap airnya hilang
"Harus dipastikan waktu dikukusnya 4 jam supaya benar-benar tanek (matang sempurna). Kue keranjang buatan saya tanpa pengawet sama sekali," jelas Giok.
Dalam sehari Giok menghabiskan 50 kilogram beras ketan. Satu buah kue keranjang beratnya 4 ons. Pembeli bisa datang ke rumah Giok di Jalan Raden Patah, Sidoarjo.
"Kue keranjang saya bisa tahan sampai 7 hari di suhu ruangan. Jika di kulkas bisa sampai setahun gak basi," ujarnya.
(sun/iwd)