4 Fakta Lontong Balap Khas Surabaya

4 Fakta Lontong Balap Khas Surabaya

Tim detikJatim - detikJatim
Jumat, 01 Jul 2022 17:21 WIB
4 Fakta Lontong Balap Khas Surabaya
Lontong balap/(Foto: Istimewa)
Surabaya - Warga Surabaya, siapa yang tak kenal dengan lontong balap? Kuliner legendaris ini memang sudah melegenda se-antero Surabaya karena kelezatannya.

Potongan tahu goreng, irisan lontong, topping taoge, serta siraman kuah manis dari hidangan lontong balap membuat sebagian orang langsung tergoda mencicipinya. Paduan cita rasa manis dan gurih melengkapi kelezatan kuliner ini.

Selain terkenal karena rasanya, lontong balap ternyata juga menyimpan berbagai fakta unik. Mulai dari sejarah dan asal-usul namanya, hingga sajiannya yang kerap diberi pelengkap.

Anda bisa mudah membeli dan mencicipi lontong balap di Surabaya. Sebab, kudapan ini dijual di berbagai rumah makan di Surabaya. Bahkan, restoran yang khusus menjual kuliner ini juga mudah ditemui.

Daripada ngiler, simak penjelasan 4 fakta lontong balap khas Surabaya berikut ini.

Berbahan utama lontong, tahu, dan kecambah.

Lontong balap enak di Surabaya Lontong balap/(Foto: Istimewa)
Hidangan lontong balap terdiri dari tahu goreng, lentho atau perkedel kacang hijau, rebusan taoge atau kecambah, serisan lontong. Kemudian disiram dengan kuah manis dan gurih.

Lontong balap semakin lezat jika dinikmati dengan saus petis. Lalu, ditambahkan sambal bagi yang suka pedas. Lebih lengkap lagi jika Anda menikmatinya dengan sate kerang.

Asal-usul Nama Lontong Balap

lontong balap suroboyo untuk sarapan Lontong balap/(Foto: Instagram)
Dikutip dari buku Aneka Ragam Khas: Jawa Timur karya Udi Sukrama, lontong balap dulunya dijual menggunakan gentong-gentong yang berat dan dipikul ke seluruh kota.

Gentong-gentong yang berat ini membuat para penjualnya harus berjalan cepat-cepat, seraya memikul gentongnya. Hal ini menyebabkan kesan berpacu (bahasa jawa: balapan).

Pada masa sekarang, lontong balap kerap dijual dengan kereta dorong. Meski demikian, namanya tidak berubah.

Resto di Surabaya yang Jual Lontong Balap

lontong balap buat sarapan Lontong balap (Foto: Instagram)
Kuliner lontong balap sangat mudah ditemui di seluruh penjuru Surabaya. Ada berbagai rumah makan yang menyediakan menu lontong balap.

Seperti lontong balap Pak Gendut di Jalan Embong Malang, lontong balap Cak No di Jalan Bromo, Lontong Balap Rajawali di Jalan Krembangan Timur, dan sebagainya.

Selain itu, lontong balap juga kerap dijual di pinggir-pinggir jalan. Misalnya di area DTC-Pasar Wonokromo dan Taman Bungkul saat agenda Car Free Day hari Minggu.

Resep Lontong Balap

lontong balap suroboyo untuk sarapan Lontong balap/(Foto: Instagram)

Jika penasaran dan ingin mencoba membuat lontong balap sendiri di rumah, Anda pun bisa menjajalnya. Sebab, bahan-bahannya mudah didapat. Berikut resepnya.

Bahan-bahan

Isian:

2 buah tahu putih ukuran sedang
2 buah lontong, potong-potong
200 g tauge, seduh air mendidih, tiriskan
1 batang daun bawang, iris kasar

Kuah:

2 sdm minyak sayur
750 ml kaldu daging
2 sdm kaldu jamur
100 ml kecap manis

Haluskan:

5 butir bawang merah
4 siung bawang putih
1/2 sdt merica butiran
2 sdt garam

Sambal Petis:

1 sdm minyak sayur
3 sdm petis udang
3 sdm kecap manis
1 sdt gula pasir
100 ml air

Haluskan:

5 siung bawang putih
15 buah cabe rawit merah
1 sdt garam

Pelengkap:

lento kacang tolo
daun seledri iris halus
bawang merah goreng
kerupuk kanji

Cara Membuat Lontong Balap Surabaya:

  1. Isian: Goreng tahu hingga setengah kering, potong-potong lalu sisihkan.
  2. Kuah: Tumis bumbu halus hingga wangi, angkat. Masukkan ke dalam panci, tuangi kaldu sapi.
  3. Tambahkan kaldu bubuk, kecap manis dan daun bawang lalu masak hingga mendidih. Matikan api.
  4. Sambal Petis: Tumis bumbu halus hingga wangi.
  5. Tambahkan bahan-bahan lainnya, masak hingga kental lalu angkat.
  6. Penyajian: Taruh potongan lontong, tahu dan tauge di piring saji.
  7. Tuangi kuahnya. Beri Sambal Petis.
  8. Sajikan dengan Pelengkapnya.
Halaman 2 dari 5
(hse/sun)


Hide Ads