Ancaman Satgas Pangan Banyuwangi ke Penimbun Barang Jelang Nataru

Ancaman Satgas Pangan Banyuwangi ke Penimbun Barang Jelang Nataru

Eka Rimawati, Dimas Linang Jati Pratondo - detikJatim
Selasa, 23 Des 2025 17:30 WIB
Ancaman Satgas Pangan Banyuwangi ke Penimbun Barang Jelang Nataru
Satgas pangan Banyuwangi menggelar inspeksi mendadak di pasar tradisional dan modern jelang Nataru. (Foto: Eka Rimawati/detikcom)
Banyuwangi -

Satgas Pangan gabungan mendatangi sejumlah pasar tradisional dan modern di kecamatan Banyuwangi kota. Ini bagian dari sida) jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang tinggal menghitung hari.

Meski tidak menemukan pelanggaran dan penyelewengan dalam praktik jual beli, Satgas Pangan bakal menindak tegas pelaku bisnis nakal yang ketahuan secara sengaja menimbun pangan lalu melepas dengan harga di luar kewajaran.

Kasatreskrim Polresta Banyuwangi selaku Kasatgas Pangan Kompol Komang Yogi Arya Wiguna menegaskan, dari hesil pengecekan tidak diketemukan hal-hal janggal. Bahkan sejumlah pangan mengalami penurunan harga dalam pekan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hasil pengecekan di beberapa sampel pasar kami ketahui bahwasanya ketersediaan bahan pokok menjelang natal dan tahun baru ini stabil. Cukup untuk ketersediaan sementara harga-harga dalam pantauan normal bahkan cenderung turun," kata Komang, Selasa (23/12/2025).

Secara tegas dia menyatakan bahwa pemeriksaan akan dilakukan di seluruh pasar secara berkala dan jika ditemukan kejanggalan maka akan ditelusuri terkait kemungkinan adanya pelaku penimbunan dan pemain harga pasar.

ADVERTISEMENT

"Kami akan lakukan penindakan hukum secara tegas apabila ada pihak-pihak yang melakukan penimbunan atau melepas dengan harga yang tidak wajar teruatama berkaitan dengan stock natal dan tahun baru ini," tegasnya.

Seluruh stok kebutuhan pokok di pasar tradisional Banyuwangi dipastikan aman sehingga masyarakat diminta untuk tidak panik buying. Selain itu, harga sejumlah komoditi bumbu dapur dan sayuran juga menalami penurunan. Termasuk harga daging ayam juga menurun dengan jumlah yang signifikan.

Ada pun untuk bawang merah dari sebelumnya dijual dengan harga Rp 40.000 turun menjadi Rp 38.000, cabe rawit dari Rp 40.000 menjadi Rp 25.000. Sedangkan harga sayur mayur cenderung stabil.

"Alhamdulillah ini harganya mulai turun, tapi tidak tahu pas Natal dan tahun baru nanti biasanya makin banyak yang beli jadi harang terbatas dan harganya bisa naik," ucap Rianti salah satu pedagang sayuran di pasar Blambangan Banyuwangi.

Sebaliknya, harga ayam potong mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 32.000/kg menjadi Rp 34.000/kg diikuti kenaikan harga ikan laut dari sebelumnya Rp 65.000 menjadi Rp 70.000/kg.

Sugeng salah satu pedagang ayam potong menyebutkan, kenaikan harga tersebut cenderung wajar lantaran jelang Natal dan Tahun baru biasanya mengalami kenaikan harga.

"Ayam mulai naik ini, biasanya ikan laut juga naik karena banyak yang bakar-bakaran itu kalau malam tahun baru," pungkas Sugeng.




(auh/abq)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads